Korteks adrenal adalah lapisan luar kelenjar adrenal, komponen dari sistem endokrin tubuh yang mengatur dan memproduksi hormon. Bagian dalam kelenjar adrenal dikenal sebagai medula adrenal atau hanya medula. Medula dan korteks melakukan fungsi yang sangat berbeda, dan masing-masing sangat penting untuk kehidupan yang sehat. Berbagai kondisi medis dapat mengganggu fungsi korteks adrenal, termasuk sindrom Cushing dan penyakit Addison. Menggunakan kolesterol sebagai basa, korteks adrenal menciptakan sejumlah senyawa dengan berbagai kegunaan, banyak di antaranya berperan dalam metabolisme dan kimia darah.
Kelenjar adrenal terletak di atas ginjal. Korteks berwarna kuning pada individu yang sehat, dan kelenjar itu sendiri memiliki bentuk seperti bintang. Ada tiga lapisan terpisah di korteks adrenal, yang masing-masing bertanggung jawab untuk mensintesis bahan kimia yang berbeda untuk digunakan oleh tubuh. Sel-sel di setiap lapisan memiliki struktur yang sedikit berbeda, mencerminkan fungsinya yang berbeda, dan perbedaannya dapat dilihat dengan jelas dengan bantuan mikroskop bertenaga tinggi.
Di bagian luar korteks adrenal, zona glomerulosa membuat mineralkortikoid seperti aldosteron. Lapisan berikutnya, zona fasciculata, membuat glukokortikoid seperti kortisol, sedangkan lapisan dalam, yang dikenal sebagai zona reticularis, membuat androgen seperti testosteron. Tingkat produksi bervariasi, tergantung pada orang dan kondisi fisiknya. Pria, misalnya, cenderung memproduksi lebih banyak testosteron daripada wanita, dan hormon ini memainkan peran penting dalam perkembangan fisik, dan orang yang stres membuat lebih banyak kortisol.
Disfungsi di kedua area kelenjar adrenal dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk kelelahan, perubahan berat badan, hirsutisme, muntah, mual, mengidam makanan tertentu, hipoglikemia, dan tekanan darah rendah. Dalam beberapa kasus, beberapa bagian dari sistem endokrin yang terlibat, menciptakan efek cascading sebagai keseimbangan hormon keseluruhan tubuh sangat terganggu, dan dalam kasus lain, masalah terjadi dengan kelenjar adrenal saja. Pasien yang menderita insufisiensi adrenal atau produksi berlebih memiliki sejumlah pilihan pengobatan, tergantung pada penyebab kondisinya.
Ketika masalah muncul dengan kelenjar adrenal, dokter mencoba menyelesaikan penyebab yang mendasarinya sebelum mengambil tindakan seperti menambah tingkat produksi alami tubuh dengan hormon tertentu, atau menghilangkan kelenjar adrenal sehingga tidak dapat terus memproduksi secara berlebihan. Karena banyak kondisi yang dapat melibatkan kelenjar adrenal, pengujian medis ekstensif mungkin diperlukan untuk mengetahui akar masalahnya.