Apa itu Kontrol Stok?

Pengendalian stok adalah pengelolaan stok pada berbagai tahap proses produksi, mulai dari bahan mentah hingga barang jadi. Kontrol yang baik akan menekan biaya sambil memuaskan pelanggan, sementara kontrol yang buruk dapat menyebabkan pembengkakan biaya dan keluhan pelanggan. Banyak perusahaan menggunakan perangkat lunak kontrol stok untuk merampingkan proses dan membuatnya lebih efisien. Personil di lapangan masih diperlukan untuk memverifikasi jumlah stok secara manual, melakukan inspeksi, dan mengatasi masalah yang muncul.

Salah satu aspek pengendalian stok melibatkan pemesanan stok. Untuk produsen, ini mencakup berbagai bahan mentah, sedangkan grosir dan pengecer perlu memesan barang jadi. Tujuannya adalah untuk menjaga stok yang cukup untuk memenuhi pesanan, tanpa kelebihan. Menyimpan stok mahal dan bisa menjadi sangat mahal ketika volume besar bahan disimpan. Ada juga risiko bahwa stok dapat kadaluarsa atau menjadi usang sebelum dapat dipindahkan jika perusahaan memesan terlalu banyak.

Manajemen stok yang ada melalui teknik seperti rotasi stok juga merupakan bagian dari pengendalian stok. Perusahaan biasanya menggunakan barang yang paling lama terlebih dahulu untuk menjaga agar semua stok tetap baru. Perusahaan mungkin perlu menyediakan kontrol iklim dan tindakan lain untuk melindungi stok sampai meninggalkan lokasi, dan ini semua adalah bagian dari sistem kontrol. Bagi perusahaan yang menangani organisme hidup, pemeliharaan stok juga mencakup penyediaan makanan dan air serta pemeriksaan kesehatan. Stok lain seperti bahan kimia berbahaya atau amunisi mungkin perlu diamankan untuk alasan keamanan.

Saat stok pergi, sistem kontrol stok melacaknya dan mengumpulkan informasi yang mungkin berguna nanti. Perusahaan dapat dengan cepat menentukan item mana yang bergerak paling cepat, dan akan menggunakan informasi ini untuk memutuskan berapa banyak yang akan dipesan di masa mendatang. Informasi ini juga dimasukkan ke dalam laporan dan perkiraan penjualan, karena pergerakan stok memberikan informasi penting tentang apa yang dijual perusahaan. Ini juga dapat berguna untuk mengajukan pajak dan laporan keuangan lainnya, ketika stok yang ada harus diumumkan bersama dengan aset dan kewajiban lainnya.

Kontrol stok yang akurat membutuhkan pengetahuan tentang apa yang sebenarnya ada di tangan. Selain melacak stok secara elektronik, perusahaan juga dapat mengadakan penghitungan inventaris manual secara berkala untuk secara fisik menemukan semua yang ada di stok dan memastikan angka sebenarnya cocok dengan yang tercatat di komputer. Jika tidak, penyelidikan untuk menentukan mengapa tidak diperlukan. Stok mungkin salah tempat, hilang, dicuri, atau dicatat dengan tidak benar. Inkonsistensi yang sering terjadi merupakan tanda kontrol stok yang buruk dan menunjukkan kebutuhan untuk mengamankan fasilitas atau melatih pekerja dengan lebih baik.