Kerajinan studio adalah gerakan dalam dunia kerajinan yang mendekati kerajinan dari perspektif artistik. Kerajinan secara tradisional dianggap sebagai objek kebutuhan dan tradisi daripada contoh seni rupa untuk dibuat di studio. Ketika kerajinan didekati dari luar batas penggunaan praktis, jenis kerajinan baru dan menarik dapat berkembang. Barang apa pun yang dianggap kerajinan dapat didekati dari gerakan kerajinan studio, seringkali mengakibatkan berkurangnya fungsionalitas. Fokus pada kualitas estetika dalam gerakan kerajinan studio membantu membawa barang-barang kerajinan ke dalam fokus seni rupa dan membawa pengakuan pada keterampilan teknis yang terlibat.
Secara historis, kerajinan telah dibuat untuk tujuan fungsional. Membuat furnitur atau selimut, misalnya, adalah demonstrasi yang bagus dari kerajinan yang sangat teknis yang indah tetapi tidak sering mendapat pujian dari para seniman. Kerajinan adalah sesuatu yang dibuat untuk digunakan atau dibuat tanpa harapan barang tersebut akan dipajang di galeri. Perbedaan yang tepat antara kerajinan dan seni sudah memudar, dan banyak barang yang dulunya dianggap murni kerajinan sudah memiliki lapisan seni.
Gerakan kerajinan studio menyangkut seni di dalam kerajinan. Tentu saja, furnitur hias yang indah dapat dianggap sebagai seni sekarang, bahkan ketika barang aslinya dibuat sebagai perabot yang dimaksudkan untuk digunakan. Jika perabot yang sama dibuat untuk tujuan estetika murni, itu bisa dianggap seni meskipun perabot itu mungkin bisa digunakan.
Kerajinan rakyat tradisional sering direformasi dalam konteks kerajinan studio. Sulaman dan selimut, misalnya, dapat dikonstruksi sebagai seni tanpa banyak mengubah kerajinan aslinya. Seringkali, kerajinan artistik lebih kompleks dan rapuh daripada rekan-rekan praktisnya karena selimut seni kemungkinan tidak akan pernah digunakan untuk kehangatan. Demikian juga, sangat tepat menghabiskan waktu berjam-jam untuk menyulam suatu benda karena sulaman tidak akan pernah rusak oleh penggunaan.
Sementara seniman profesional sering bertanggung jawab untuk membuat objek kerajinan studio, kerajinan masih mudah diakses oleh individu berbakat yang mungkin tidak pernah menempatkan karya di galeri. Karena bahan yang digunakan dalam kerajinan seringkali tidak mahal dan mudah ditemukan, orang terkadang melakukan kerajinan untuk rekreasi tanpa perlu membuat objek. Faktanya, bahkan barang-barang yang dibuat oleh orang-orang yang menganggap diri mereka perajin daripada seniman mungkin memiliki tujuan estetika murni, karena barang-barang yang dibuat dengan tangan seringkali terlalu berharga untuk dikenakan. Ketika batasan tentang apa yang memenuhi syarat sebagai seni menjadi lebih luas, masyarakat umum dan dunia seni akan mulai melihat seni bahkan dalam kerajinan yang paling praktis.