Apa itu Kematangan Balon?

Sering dikaitkan dengan obligasi berjangka, jatuh tempo balon adalah situasi yang terjadi ketika tanggal jatuh tempo obligasi atau serangkaian penerbitan obligasi terjadi dalam satu tahun kalender, dengan hasil realisasi jumlah pokok obligasi yang luar biasa tinggi. Berikut adalah beberapa informasi tentang cara kerja jatuh tempo balon, dan mengapa pendekatan ini mungkin cocok untuk penerbit dan investor.

Jatuh tempo balon biasanya dikaitkan dengan penerbitan obligasi yang memiliki tanggal jatuh tempo tunggal dan tetap. Daripada mengutip nilai obligasi dalam hal harga, nilai tersebut dikutip dalam hasil yang diharapkan pada tanggal jatuh tempo. Agar strategi jatuh tempo balon berhasil, penerbit obligasi menyetujui jadwal pembayaran yang dianggap adil bagi investor dan penerbit. Pembayaran kembali atas penerbitan obligasi berlangsung pada tingkat yang tidak berbeda dengan semua jenis transaksi obligasi.

Yang berbeda adalah penerbit setuju untuk melakukan pembayaran menjadi dana pelunasan yang membantu memastikan penebusan obligasi berjangka. Hasil yang terkandung dalam dana pelunasan ini dapat digunakan sebelum jatuh tempo balon tercapai dalam beberapa kasus, tetapi tujuan utamanya adalah untuk memastikan bahwa ada sumber daya untuk memenuhi jatuh tempo balon pada tanggal jatuh tempo yang disepakati.

Pemanfaatan pendekatan ballonmaturity dapat bermanfaat baik bagi penerbit obligasi maupun investor. Biasanya, rangkaian pembayaran yang dilakukan untuk sebagian besar durasi obligasi jauh lebih rendah daripada yang akan dilakukan dengan pinjaman bisnis standar. Ini berarti bahwa emiten memiliki banyak fleksibilitas dalam merancang sarana untuk memenuhi tanggal jatuh tempo. Bagian dari proses ini dilakukan dengan penggunaan dana pelunasan sebagai sarana untuk mengumpulkan sumber daya. Idealnya, dana pelunasan akan membawa tingkat bunga yang melebihi hasil yang diantisipasi dari transaksi.

Bagi investor, penggunaan strategi balloon maturity merupakan investasi yang relatif aman untuk dilakukan. Kehadiran dana pelunasan membantu memastikan bahwa pembayaran akan dilakukan, dan bahwa akan ada beberapa peningkatan yang diperoleh dari hasil akhir pada tanggal jatuh tempo. Ini berarti tidak hanya memulihkan investasi utama, tetapi juga menghasilkan sejumlah besar pendapatan tambahan dari proyek tersebut.