Kalender sipil adalah kalender yang umum digunakan oleh pejabat publik dan warga negara. Di sebagian besar dunia modern, kalender sipil yang digunakan adalah sistem kalender Gregorian, dibuat pada tahun 1582 oleh Paus Gregorius ke-13. Banyak daerah juga memiliki kalender alternatif yang menandai siklus acara keagamaan. Biasanya, kalender sipil hanya mencakup hari libur negara bagian atau nasional dan sebagian besar non-sekuler sehingga memungkinkan pluralitas agama.
Kalender dibuat terutama untuk mengatur rutinitas dan perilaku, serta membakukan perhitungan waktu. Kalender sipil umum didasarkan pada waktu yang dibutuhkan Bumi untuk melakukan transit lengkap matahari, yang memakan waktu sekitar 365.24 hari. Siklus ini dibagi menjadi dua belas bulan yang terdiri dari 28-31 hari. Bulan dibagi lagi menjadi kira-kira empat segmen minggu, dengan setiap minggu berisi tujuh hari. Untuk mengimbangi 24 hari ekstra setiap transit, kalender sipil menambahkan satu hari ekstra ke Februari setiap empat tahun sekali.
Meskipun kalender Gregorian adalah standar internasional di sebagian besar dunia modern, hal ini tidak selalu terjadi. Sebelum era transportasi yang mudah, sebagian besar wilayah memiliki kalender sendiri berdasarkan sistem agama atau sipil. Di kekaisaran Romawi kuno, sebagian besar provinsi beroperasi di bawah kalender Julian, yang dibuat oleh Julius Caesar. India dan wilayah Hindu lainnya menggunakan kalender yang dibuat sebelum era umum, meskipun mereka melalui beberapa adaptasi selama bertahun-tahun. Kalender Maya dirancang sekitar abad ke-6 sebelum era umum (SM) dan patut diperhatikan karena metode pengembangannya yang sangat kompleks dan canggih.
Ada beberapa alasan penting untuk kalender sipil, masing-masing dengan signifikansi tertentu. Kalender umum memungkinkan perekaman peristiwa sipil besar dan kemampuan untuk menetapkan tindakan tertentu pada hari-hari tertentu dalam setahun. Selain itu, kalender bekerja sesuai dengan transit planet mengelilingi matahari, memungkinkan pemahaman umum tentang musim mana yang jatuh dalam bulan apa. Seiring dengan meningkatnya pemahaman ilmiah, kalender biasanya menjadi lebih akurat, yang membantu mengatur persiapan musiman dan aktivitas pertanian.
Kalender sipil umumnya akan mencakup acara-acara sipil yang penting, seperti hari libur umum, yang mungkin berbeda dari satu wilayah ke wilayah lainnya. Selain itu, hari-hari tertentu dapat ditetapkan yang mengatur perilaku bisnis atau akuntansi yang berhubungan dengan pemerintah; di Amerika Serikat, misalnya, 15 April adalah hari jatuh tempo formulir pajak pemerintah setiap tahun. Dengan mempertahankan kalender sipil yang umum digunakan di seluruh dunia, pemerintah dan warga negara dapat mengoordinasikan perjalanan, bisnis, dan perdagangan dengan relatif mudah.