Apa Itu Jutawan?

Seorang jutawan adalah orang yang memiliki kekayaan sama dengan satu juta kali unit dasar mata uang. Secara historis, seorang jutawan biasanya diyakini mampu hidup secara permanen dalam keadaan mewah, meskipun peningkatan biaya hidup modern telah mengurangi kemampuan membeli seorang jutawan secara signifikan. Seseorang dapat menjadi jutawan melalui warisan, tabungan yang cermat, rejeki nomplok, atau kombinasi aset dan pendapatan.

Sampai abad ke-18, status miliuner biasanya dicadangkan untuk bangsawan dan bangsawan. Di sebagian besar dunia, masyarakat mencegah mobilitas sosial antar kelas, yang berarti bahwa seseorang yang lahir sebagai petani kemungkinan besar akan menikah dengan seorang petani dan tetap menjadi petani sampai mati. Demikian pula, keluarga kaya mengatur pernikahan untuk membantu menimbun kekayaan dan kekuasaan, yang berarti bahwa sebagian besar kekayaan tetap berada di kelas atas. Dengan kolonisasi Amerika dan memudarnya aristokrasi di sebagian besar dunia, kelas pedagang mulai mengalami peningkatan kekayaan yang dramatis. Nasib para pedagang dan pemilik bisnis segera mulai melampaui kemampuan kekayaan yang diwarisi, yang mengarah ke kelas jutawan pekerja yang sedang tumbuh.

Beberapa jutawan paling terkenal dalam sejarah dikenal karena kekayaan dan kecerdasan bisnis mereka yang luar biasa. Taipan baja yang hebat, Andrew Carnegie, menikmati kekayaan yang luar biasa, tetapi juga mempopulerkan gagasan filantropi. Madam CJ Walker, putri budak yang dibebaskan, memulai bisnis kosmetik dan menjadi salah satu jutawan wanita Afrika-Amerika pertama. Mark Zuckerburg keluar dari perguruan tinggi untuk mengejar mimpinya membangun situs jejaring sosial, dan menjadi salah satu orang terkaya di planet ini pada awal abad ke-21.

Inflasi sepanjang abad ke-20 dan ke-21 telah menyebabkan peningkatan yang luas dalam jumlah jutawan di seluruh dunia. Menurut beberapa laporan pada tahun 2009, populasi global jutawan berkisar sekitar 10 juta orang. Banyak dari individu-individu ini memiliki jauh lebih dari satu juta unit yang dibutuhkan untuk disebut seorang jutawan; laporan serupa mencantumkan sekitar 93,000 orang di seluruh dunia yang memiliki lebih dari 30 kali jumlah ini.

Menjadi seorang jutawan bisa menjadi masalah kerja keras, keberuntungan, atau bahkan dilahirkan dalam keluarga kaya. Orang bisa menjadi jutawan melalui acara permainan, lotere, atau bahkan undian. Anak-anak dari keluarga kaya dapat menjadi jutawan melalui warisan, kadang-kadang bahkan sebelum memasuki usia dewasa. Banyak orang lain menjadi jutawan melalui kerja keras pada pekerjaan bergaji tinggi, pengelolaan pengeluaran yang cermat, dan keputusan investasi yang bijaksana. Menumbuhkan kebiasaan ini tidak hanya dapat membantu seseorang menjadi jutawan, tetapi juga dapat memastikan bahwa dia tidak menyia-nyiakan uang setelah diperoleh.