Insulasi radiasi bekerja dengan memantulkan panas radiasi dan mengurangi biaya AC. Insulasi reflektif tersedia dalam beberapa bentuk, terutama sebagai gulungan lembaran foil atau sebagai sirap logam. Jika dipasang dengan benar, insulasi pancaran dapat menghalangi panas dari sinar matahari dan menjaga rumah tetap sejuk.
Panas dapat ditransmisikan dengan tiga cara. Konduksi melewatkan panas dari satu benda padat ke benda padat lainnya melalui kontak. Konveksi membawa panas melalui media fluida, naik dan turun dengan suhu sampai panas menyebar merata. Radiasi adalah metode perpindahan panas ketiga, melewati garis lurus dari sumber panas dan menghangatkan objek apa pun yang dilaluinya.
Rumah menerima panas radiasi dalam bentuk sinar matahari, yang memanaskan atap. Panas masuk ke interior loteng dengan konduksi. Setelah permukaan bagian dalam atap dipanaskan, permukaan ini memancarkan panas ke loteng. Insulasi radiasi menghalangi panas ini, memantulkannya kembali ke atap.
Meskipun paling sering ditemukan sebagai lembaran foil plastik, insulasi bercahaya tersedia dalam berbagai bentuk. Herpes zoster logam, chip reflektif dan papan berlapis foil juga biasa digunakan. Beberapa isolasi konvensional juga dilengkapi dengan permukaan reflektif, menghalangi semua bentuk perpindahan panas.
Insulasi efektif dari energi radiasi bergantung pada tiga faktor: reflektifitas insulasi; emisivitasnya, atau jumlah panas yang melewatinya; dan sudut defleksi. Reflektifitas tinggi dan emisivitas rendah sangat ideal. Sudut tergantung pada pemasangan, dan untuk hasil terbaik, harus sejajar dengan atap.
Seringkali, insulasi bercahaya ditempelkan ke kasau bagian dalam, melapisi atap. Ini tidak hanya menempatkan insulasi pada sudut terbaik, tetapi juga mencegah debu berkumpul di permukaan. Debu dan serpihan membuat insulasi kurang reflektif dan kurang efektif.
Memasang insulasi pancaran langsung ke atap tidak efektif. Jika atap dan insulasi bersentuhan langsung, panas dapat melewati konduksi bahkan jika energi radiasi terhalang. Memasang insulasi ke kasau bagian dalam menciptakan kantong udara antara atap dan permukaan reflektif untuk hasil yang jauh lebih baik.
Di area di mana suhu tinggi dan kondisi cerah biasa terjadi, insulasi pancaran dapat membantu menjaga suhu tetap rendah dan mengurangi biaya pendinginan rumah. Insulasi radiasi tidak efektif untuk menahan panas selama cuaca dingin. Bahkan, panas dari sinar matahari tidak akan bisa melewati atap, dan biaya pemanas rumah bahkan bisa naik.