Inverter sinkron digunakan untuk mendistribusikan listrik ke dan dari jaringan listrik publik, yang biasa disebut sebagai sistem grid tie. Pada dasarnya inverter listrik ini bekerja sinkron dengan sistem jaringan listrik lokal dan memungkinkan seseorang untuk secara efektif memantau dan mengatur konsumsi daya secara keseluruhan di dalam rumah atau kantor. Misalnya, jika sel fotovoltaik digunakan untuk menghasilkan listrik dari matahari, inverter sinkron melakukan konversi daya listrik dari arus searah (DC) ke arus bolak-balik (AC) untuk aplikasi yang lebih mudah dalam penggunaan sehari-hari.
Inverter adalah perangkat listrik yang mengubah DC menjadi AC. Arus bolak-balik adalah energi listrik terkontrol yang memberi daya pada televisi, gelombang mikro, komputer pribadi, dan banyak perangkat listrik lainnya. Ada tiga jenis utama inverter: inverter sinkron, inverter multifungsi dan inverter yang berdiri sendiri. Sebagian besar rumah dengan sumber daya alternatif selain dari jaringan listrik lokal menggunakan inverter.
Manfaat utama dari inverter sinkron adalah memungkinkan Anda untuk menggunakan energi dari jaringan listrik serta sumber energi alternatif. Ketika cadangan energi alternatif habis, inverter sinkron menarik listrik dari jaringan listrik utama. Di beberapa daerah, perusahaan utilitas mengizinkan sistem pengukuran bersih, yang berarti bahwa jika sumber daya alternatif menghasilkan listrik tambahan, dapat dijual ke perusahaan utilitas.
Inverter yang berdiri sendiri, seperti namanya, adalah perangkat paling dasar untuk konversi daya listrik. Inverter ini mengalihkan daya listrik yang disimpan dalam baterai menjadi arus alternatif yang dapat digunakan. Inverter multifungsi di sisi lain adalah kombinasi dari inverter sinkron dan inverter yang berdiri sendiri. Sistem tenaga listrik ini memungkinkan Anda untuk memanfaatkan listrik dari jaringan listrik atau listrik yang disimpan baterai untuk kebutuhan perumahan atau komersial. Oleh karena itu, inverter multifungsi dapat menarik arus bolak-balik dari baterai saat baterai terisi penuh dan setelah habis, inverter secara otomatis beralih ke catu jaringan listrik.
Ada beberapa faktor dasar yang perlu diingat ketika memilih inverter listrik, seperti persyaratan beban dan persyaratan tegangan input dan output maksimum yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan beban secara efektif. Faktor-faktor ini akan membantu menentukan apakah inverter sinkron adalah pilihan terbaik untuk sistem kelistrikan. Meskipun tidak ada solusi sempurna untuk komponen sistem tenaga listrik, mengetahui berbagai jenis inverter listrik akan memastikan bahwa perangkat yang tepat dipilih untuk sistem tersebut.