Intelijen bisnis seluler adalah kemampuan untuk mengakses data dari aplikasi perangkat lunak intelijen bisnis perusahaan pada perangkat komputasi seluler. Intelijen bisnis mengacu pada program perangkat lunak yang mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis data yang berasal dari operasi bisnis. Contoh utama intelijen bisnis adalah perangkat lunak manajemen hubungan pelanggan yang mengidentifikasi preferensi dan perilaku pembelian pelanggan dengan data yang diperoleh dari pembelian mereka.
Dengan diperkenalkannya perangkat lunak intelijen bisnis, manajer dan eksekutif biasanya memiliki akses ke informasi yang diperlukan di desktop dan laptop komputer tradisional. Karena penggunaan perangkat komputasi seluler telah meningkat, termasuk penggunaan telepon seluler berkemampuan Internet, aplikasi intelijen bisnis telah dikembangkan untuk perangkat ini. Aplikasi intelijen bisnis seluler memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses ke perangkat lunak yang menyimpan informasi yang mereka butuhkan.
Banyak pengguna teknologi menemukan bahwa perangkat komputasi seluler lebih nyaman karena ukurannya yang lebih kecil dan mudah dibawa. Dalam lingkungan bisnis yang bergerak cepat yang mungkin mencakup perjalanan ekstensif ke berbagai lokasi perusahaan, perangkat seluler memungkinkan manajer untuk berkomunikasi dan menyelesaikan tugas kerja penting dengan cara yang lebih efisien. Aplikasi intelijen bisnis seluler dapat memberi informasi kepada manajer tentang apa yang mungkin menyebabkan masalah operasional tertentu.
Misalnya, aplikasi intelijen bisnis seluler mungkin memungkinkan manajer di perusahaan telekomunikasi untuk mengetahui mengapa pesanan klien utama untuk saluran suara dan data baru tertunda. Perangkat lunak kemungkinan besar akan melacak kapan pesanan ditempatkan, tahap apa yang mereka lakukan, siapa yang menangani tahap saat ini dan langkah apa yang telah diambil untuk memperbaiki penundaan. Aplikasi intelijen bisnis seluler juga kemungkinan besar akan memberi manajer analisis jenis pesanan, waktu rata-rata yang biasanya diperlukan untuk menyelesaikannya, dan alasan utama mengapa mungkin mengalami beberapa masalah.
Beberapa aplikasi mengintegrasikan perangkat lunak server sementara yang lain mengimpor grafik, tabel, dan laporan. Informasi yang dikirim ke perangkat seluler melalui aplikasi intelijen bisnis dapat diteruskan melalui email dan perangkat lunak jejaring sosial langsung dari perangkat. Selain itu, aplikasi seperti perangkat lunak pemosisian global dan peta dapat digabungkan dengan aplikasi intelijen untuk mengotomatiskan fungsi entri data.
Pada 2011, ada beberapa merek yang telah memojokkan pasar pada intelijen bisnis seluler. Ada orang lain yang memiliki potensi dan sedang bekerja untuk memperluas kemampuan perangkat mereka. Seperti teknologi yang muncul, kecerdasan seluler memiliki pengadopsi awal dan lamban. Beberapa perusahaan belum melihat nilai dalam aplikasi ini.