Apa Itu Instalasi Seni?

Seni instalasi adalah suatu bentuk seni rupa modern yang seninya ditata dalam ruang tertentu baik oleh senimannya maupun yang ditentukan oleh senimannya. Instalasi seni biasanya spesifik lokasi, memungkinkan mereka untuk memanfaatkan dan berinteraksi dengan arsitektur atau lanskap yang diberikan. Seniman akan memilih dan mengatur materi di dalam ruang untuk mengubah persepsi pemirsa tentang ruang tersebut. Karya seni yang dipasang di luar ruangan juga bisa disebut sebagai karya seni lingkungan.

Sebuah instalasi seni dapat bersifat sementara atau permanen. Itu dapat muncul di tempat umum atau pribadi dan tidak terbatas pada materi. Seringkali, sebuah instalasi akan mencakup berbagai media seperti patung, suara, video, cahaya, dan pertunjukan. Ini berusaha untuk membenamkan pemirsa dalam suatu lingkungan, melibatkan dia dalam berbagai pengalaman sensorik daripada pengalaman statis melihat satu objek atau karya seni pada suatu waktu. Instalasi seni sangat mengandalkan penonton untuk berperan sebagai saksi atau partisipan.

Meskipun ide instalasi seni telah ada lebih lama, gerakan instalasi seni dapat ditelusuri ke awal abad ke-20 ketika surealis seperti Marcel Duchamp mulai menata ruang untuk memajang patung-patung rakitan. Pada tahun 1960-an, seniman Allan Kaprow mulai menggunakan aspek seni instalasi sebagai dorongan untuk bentuk awal seni pertunjukan di mana penonton akan tenggelam dalam lingkungan dan menjadi peserta aktif dalam karya seni. Selama periode inilah ide seni instalasi menjadi lebih populer. Faktanya, Kamus Bahasa Inggris Oxford pertama kali mendokumentasikan istilah instalasi dalam referensi bentuk seni pada tahun 1969.

Istilah instalasi seni mulai dipopulerkan secara umum pada tahun 1970-an, ketika lebih banyak seniman mulai menciptakan karya yang tidak sesuai dengan model museum atau galeri standar untuk menampilkan karya seni. Sebaliknya, banyak seniman mulai menciptakan karya yang menarik perhatian pada struktur atau mengisi ruang dengan cara yang tidak biasa. Pada tahun 1977, Walter De Maria menciptakan The New York Earth Room, di mana ia mengisi ruang interior berukuran 3,600 kaki persegi (334 meter persegi) dengan 250 yard kubik (191 meter kubik) bumi dengan total kedalaman 22 inci (56 cm).

Bentuk instalasi seni yang lebih baru menekankan teknologi yang lebih baru. Contohnya termasuk realitas virtual, gambar yang diproyeksikan, dan seni berbasis web baik dalam hubungannya dengan atau sebagai pengganti kekhususan situs. Bentuk baru dari instalasi seni ini mendefinisikan ulang ruang internal dan menciptakan lingkungan interaktif yang lebih besar.