Sirup kembang sepatu adalah campuran bunga kering yang direndam dari Hibiscus sabdariffa L. dicampur dengan gula untuk mengurangi rasa pahit bunga. Ini bisa digunakan sebagai topping es krim, di atas pancake, atau sebagai glasir untuk daging panggang. Sirup kembang sepatu mungkin tidak tersedia di semua wilayah, tetapi dapat dibuat di rumah dari bunga kembang sepatu kering yang dibeli di toko teh, toko rempah-rempah, atau toko makanan kesehatan.
Produk ini umum di Meksiko, Karibia, dan Mesir, di mana dapat dibeli di toko bahan makanan biasa. Disebut flor de Jamaica di Meksiko, sirup kembang sepatu diencerkan dengan air untuk membuat minuman dingin yang menyegarkan di hari yang panas. Teh yang terbuat dari sirup kembang sepatu sangat populer di beberapa bagian Meksiko sehingga dapat dipesan di restoran cepat saji sebagai alternatif minuman berkarbonasi. Bunga kembang sepatu kering juga tersedia di toko dan di pasar segar.
Beberapa juru masak menambahkan sirup kembang sepatu ke hidangan gelatin atau puding. Agar-agar yang tajam dapat dibuat dari sirup, yang mengandung pektin alami dan memiliki rasa yang mirip dengan cranberry. Sirup kembang sepatu dapat ditambahkan ke pukulan koktail untuk memberikan warna merah yang kaya. Di Jamaika, minuman Natal tradisional terdiri dari teh kembang sepatu dan jahe.
Sirup kembang sepatu memberikan manfaat kesehatan dan mengandung berbagai macam asam amino. Satu studi menemukan ekstrak kembang sepatu dapat menurunkan tingkat kolesterol berbahaya dalam darah dan mencegah timbunan lemak menyumbat arteri. Ini menurunkan kadar trigliserida dalam penelitian pada hewan dan menunjukkan sifat antioksidan. Sirup ini kaya akan kalsium, zat besi, karoten, fosfor, dan niasin.
Semak umumnya tumbuh dari India ke Malaysia, dan telah diekspor ke banyak daerah tropis dan subtropis. Ini dapat diperbanyak dari biji atau stek. Bunga dipanen ketika mereka mulai layu dan berubah menjadi merah tua. Bunga kering ini dapat dibeli dalam jumlah besar atau dikemas dalam jumlah yang lebih kecil. Industri makanan dan obat-obatan telah menunjukkan minat pada bunga kembang sepatu sebagai pewarna alami.
Semua bagian tanaman digunakan untuk tujuan pengobatan oleh penduduk asli. Penelitian menunjukkan kembang sepatu dapat menurunkan tekanan darah dan secara alami mengencerkan darah. Para ilmuwan percaya itu mengurangi efek berbahaya dari alkohol pada hati dan organ tubuh lainnya. Di beberapa daerah, sirup atau teh kembang sepatu merupakan obat untuk mabuk. Ini mungkin juga memiliki sifat antibakteri.