Headphone nirkabel, terkadang disebut headphone tanpa kabel, adalah speaker elektronik kecil yang dapat dikenakan pengguna di dekat telinganya untuk mendengarkan suara yang disediakan oleh perangkat tetapi tidak terhubung ke perangkat melalui kabel. Suara biasanya ditransmisikan dari perangkat, seperti pemutar musik digital atau smartphone, ke headphone menggunakan gelombang frekuensi radio. Beberapa versi awal mentransmisikan suara menggunakan sinyal inframerah. Headphone bisa sebesar cangkir empuk yang menutupi telinga atau sekecil earbud yang pas dengan saluran telinga. Headphone nirkabel dapat menerima sinyal hingga jarak tertentu dari perangkat sumber — biasanya setidaknya 100 kaki (30.5 m).
Kegunaan dan Keuntungan
Headphone ini nyaman digunakan selama aktivitas ketika kabel menghalangi pengguna. Misalnya, seseorang yang melakukan latihan aerobik atau membersihkan rumah dasar mungkin dapat menggerakkan lengannya lebih bebas tanpa khawatir kabel headphone tersangkut. Headphone nirkabel dapat dipasangkan di kepala atau telinga pengguna, seperti tali yang menutupi bagian atas kepala atau pengait yang melingkar di bagian atas telinga, sehingga pengguna tidak perlu khawatir akan jatuh. selama aktivitas normal.
Banyak orang menggunakan headphone nirkabel dengan perangkat kecil yang berada di suatu tempat di tubuh mereka, seperti dijepitkan ke ikat pinggang atau disimpan di saku atau tempat khusus yang dirancang untuk perangkat tersebut. Akan tetapi, terkadang nyaman jika perangkat ditempatkan di suatu tempat di dekatnya. Ini dapat memungkinkan pengguna untuk bergerak lebih bebas atau melakukan aktivitas yang dapat merusak perangkat. Dia juga dapat pindah ke ruangan lain, jika perlu, selama jangkauan headphone tidak terlampaui. Headphone nirkabel juga dapat digunakan dengan perangkat sumber besar, seperti konsol video game atau sistem stereo, yang praktis tidak dapat dipindahkan dengan pengguna dari satu tempat ke tempat lain.
Kekurangan
Dibandingkan dengan headphone berkabel, ada beberapa kelemahan menggunakan versi nirkabel. Yang utama adalah bahwa mereka tidak terhubung ke catu daya, jadi mereka perlu ditenagai oleh baterai atau perlu diisi ulang secara teratur. Mungkin tidak nyaman jika headphone tiba-tiba kehilangan daya dan berhenti bekerja saat seseorang menggunakannya.
Kerugian lain yang kurang umum adalah headphone mungkin kehilangan sinyal dari perangkat sumber atau mengalami gangguan. Misalnya, jika pengguna berada di ruangan yang berbeda dari tempat perangkat sumber berada, dan jika ada penghalang yang signifikan di antaranya, sinyal yang diterima oleh headphone mungkin akan melemah. Ada juga risiko gelombang radio lain mengganggu sinyal yang dikirim dari perangkat ke headphone. Banyak headphone nirkabel memiliki beberapa saluran yang dapat dipilih untuk mengubah frekuensi gelombang yang dikirim dan diterima, yang dapat membantu membatasi atau menghilangkan jenis gangguan ini.