Guajolota adalah jenis khusus sandwich tamale Meksiko di mana tamale ditempatkan di antara beberapa roti. Sandwich jenis ini, juga disebut tamale torta, populer di Mexico City dan daerah sekitarnya. Ini menggunakan jenis roti Meksiko tertentu, atau hanya roti hotdog atau bolillo sederhana.
Tamale adalah sepotong daging dengan lapisan tepung jagung. Daging ayam, sapi atau babi bisa digunakan. Lapisan tepung jagung memberi tamale tekstur dan profil rasa yang unik.
Kombinasi tamale dan roti berarti guajolota adalah makanan yang relatif tinggi karbohidrat. Beberapa orang menggambarkan jenis hidangan ini sebagai “pati pada pati,” tidak hanya mengkritik tekstur hidangan, tetapi juga nilai gizinya secara keseluruhan. Penikmat kuliner lainnya menghargai aksesibilitas hidangan, yang sering disajikan sebagai jajanan kaki lima oleh pedagang kaki lima, dan senang memberi topping tambahan untuk menyeimbangkan tekstur dan nilai makanan.
Bahan-bahan sayuran yang berbeda dapat ditambahkan ke sandwich. Selada, tomat, dan bawang bombay adalah tambahan yang umum. Berbagai cabai yang dimasak atau mentah juga dapat ditambahkan ke guajolota untuk memberikan rasa yang lebih pedas. Daging tamale umumnya memiliki beberapa bumbu, tetapi sayuran tambahan dapat memberi makanan lebih banyak rasa dan tekstur yang lebih bervariasi.
Selain sayuran, juru masak bisa memasukkan berbagai bumbu ke dalam guajolota. Banyak versi hidangan ini termasuk cabai yang dituangkan secara bebas di atas roti hotdog atau roti lainnya. Saus tomat dan mustard juga bisa ditambahkan ke sandwich. Bumbu jenis Meksiko lainnya dapat ditambahkan.
Meskipun jenis sandwich guajolota tertentu mungkin berasal dari Meksiko, sandwich tamale telah menjadi populer di bagian lain dunia. Misalnya, dalam budaya makanan cepat saji Chicago, sebuah kota besar di Barat Laut di Amerika Serikat, sandwich yang akrab disebut sandwich “ibu mertua”. Sandwich tamale ini sebagian besar mirip dengan guajolota, tetapi umumnya dikenal dengan nama lain.
Dalam penyajiannya yang paling umum, guajolota dikenal sebagai “makanan ringan”. Alih-alih makan sambil duduk, sandwich ini bisa dinikmati saat bepergian. Ini adalah alternatif populer untuk hot dog atau pilihan daging olahan lainnya. Di guajolota, daging tamale yang relatif tidak diproses disimpan di tempat oleh lapisan tepung jagung dan roti di sekitarnya.