Grafik raster adalah gambar digital yang diwakili oleh matriks atau kisi-kisi piksel yang biasa disebut bitmap. Setiap piksel atau titik menampilkan warna yang unik dan bersama-sama semua titik berwarna ini membuat gambar. Setiap piksel dalam bitmap disimpan sebagai satu atau lebih bit dalam memori komputer. Grafik raster dengan jumlah warna dan piksel yang lebih banyak akan membutuhkan lebih banyak bit dan memakan lebih banyak memori. Format file yang umum untuk grafik raster termasuk .jpg, .gif, .tiff, dan .bmp.
Karena grafik raster direpresentasikan dalam struktur grid, lebar dan tinggi biasanya ditunjukkan dengan jumlah baris dan kolom daripada unit pengukuran tertentu. Ukuran sebuah gambar dapat digambarkan sebagai 640 x 480 yang berarti ada 640 piksel dalam satu baris dan 480 piksel dalam satu kolom. Resolusi atau tingkat ketajaman yang ada dalam sebuah gambar dihitung dengan menentukan jumlah piksel per inci (PPI) atau titik per inci (DPI). Grafik raster beresolusi lebih tinggi akan memiliki piksel yang lebih kecil sehingga menghasilkan gambar yang lebih detail. Ketika grafik raster perlu ditampilkan atau dicetak pada ukuran yang lebih besar, sebaiknya gunakan resolusi yang lebih tinggi agar gambar tidak tampak berbintik.
Grafik raster hitam putih hanya berisi piksel hitam putih dan setiap piksel hanya membutuhkan satu bit di memori. Grafik raster berwarna memerlukan bit tambahan karena tiga nilai diperlukan untuk mewakili masing-masing komponen piksel merah, hijau, dan biru. Kedalaman warna untuk gambar diwakili oleh jumlah bit per piksel dan saat kedalaman warna meningkat, lebih banyak warna tersedia untuk ditampilkan. Gambar dengan kedalaman warna 8-bit akan memiliki 256 warna berbeda yang tersedia dibandingkan dengan gambar dengan kedalaman warna 12-bit yang memungkinkan 4,096 warna. Grafik dengan kedalaman warna yang ditingkatkan lebih mahir dalam menampilkan bayangan.
Grafik raster hanyalah salah satu dari dua jenis grafik umum yang digunakan untuk mewakili gambar 2D secara digital. Grafik vektor terdiri dari titik dan jalur dan hubungan matematis yang menghubungkannya untuk membuat gambar. Grafik vektor dapat diskalakan dalam ukuran, sedangkan grafik raster bergantung pada resolusi dan perubahan ukuran akan berdampak buruk pada kualitas visual gambar. Grafik vektor sering digunakan untuk pekerjaan tipe dan ilustrasi garis sedangkan grafik raster paling cocok untuk foto dan gambar dengan nada dan bayangan kontinu.