Apa itu Garda Swiss?

Istilah “Swiss Guard” digunakan untuk merujuk pada organisasi historis tentara bayaran elit Swiss yang disewa untuk berbagai kekuatan Eropa. Pengawal Swiss asli memiliki sejumlah unit, beberapa di antaranya kemudian menjadi sangat terkenal, memainkan peran penting dalam sejarah Eropa. Saat ini, hanya satu unit Garda Swiss yang bertahan: Garda Swiss Kepausan. Unit yang masih hidup ini adalah salah satu badan militer tertua yang terus menerus terorganisir di dunia, yang diselenggarakan pada tahun 1506 atas permintaan Paus Julius II.

Secara historis, Garda Swiss berada di bawah komando Kanton Swiss, distrik administratif Swiss. Mereka menggunakan Garda Swiss sebagai alat politik, mendukung kesetiaan dan perjanjian perdagangan dengan mempekerjakan tentara bayaran mereka. Negara-negara yang dikontrak untuk unit Garda Swiss akan membayar barang dagangan dan mata uang keras, dan sumber daya ini pada gilirannya digunakan oleh para pemimpin Kanton.

Satu unit Garda Swiss yang terkenal adalah Hundred Guard, yang bertugas di istana Prancis dari akhir 1400-an hingga awal 1800-an. Seratus Pengawal terlibat dalam Revolusi Prancis, berusaha mempertahankan Istana Tuileries dan akhirnya dikalahkan oleh kekuatan revolusioner. Banyak pengadilan Eropa lainnya menggunakan Garda Swiss dalam jumlah yang berbeda-beda, mengandalkan tentara yang sangat terampil ini untuk pertahanan.

Pengawal Swiss Kepausan sering menjadi subjek yang menarik bagi pengunjung Vatikan, berkat seragam mereka yang terinspirasi oleh Renaisans yang sangat berwarna. Sementara anggota Garda Swiss yang bertugas di Vatikan mungkin tampak agak aneh, mereka sebenarnya adalah tentara yang sangat terampil dengan pengalaman militer, dan selain melakukan tugas seremonial, mereka memainkan peran aktif dalam melindungi Yang Mulia Paus.

Pada tahun 2006, Pengawal Swiss Kepausan merayakan hari jadinya yang ke 500 dengan sejumlah upacara dan acara, memperingati sejarah panjang Pengawal Swiss di Vatikan. Pria yang diterima menjadi Garda Swiss di Vatikan harus Katolik, dengan pengalaman militer, dan karakter yang baik. Mereka juga, menurut tradisi, warga negara Swiss, dan mereka biasanya sangat berdedikasi dan berbakat, karena menjadi pengawal Paus dianggap sebagai kehormatan besar.