Apa itu Fisiologi Pernapasan?

Fisiologi adalah studi tentang bagaimana fungsi organisme hidup dan penyebab utama dan atribut fungsinya. Fisiologi manusia terutama berkaitan dengan bagaimana fungsi tubuh manusia. Fisiologi pernapasan adalah subkategori fisiologi manusia yang mempelajari sistem pernapasan tubuh manusia serta pola pernapasan, distribusi dan kontrol oksigen di dalam tubuh.

Bidang studi utama dalam fisiologi pernapasan adalah pernapasan. Ahli fisiologi pernapasan tidak hanya memperhatikan bagaimana tubuh menghirup udara dan memperoleh oksigen tetapi juga bagaimana oksigen diangkut melalui saluran pernapasan ke bagian lain dari tubuh, ke organ dan jaringan dan akhirnya ke sel-sel tubuh. Sel-sel mengambil oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida sebagai produk limbah, sehingga fisiologi pernapasan juga berhubungan dengan bagaimana karbon dioksida diangkut dan dikeluarkan dari tubuh.

Pentingnya fisiologi repositori tidak boleh diremehkan. Produksi energi yang dapat digunakan yang dibuat dan dibutuhkan tubuh untuk melakukan tugas-tugas sederhana bergantung pada suplai oksigen di dalam tubuh. Tubuh membutuhkan pasokan oksigen yang konstan untuk membuat energi, bahan bakar utama yang digunakan tubuh untuk melakukan sintesis seluler dan operasi biologis di dalam tubuh.

Setelah udara masuk ke dalam tubuh, ada banyak langkah yang dilakukan tubuh untuk memastikan bahwa oksigen digunakan secara efisien. Setelah udara yang dihirup telah dikeluarkan oleh paru-paru, kemudian diangkut ke seluruh tubuh melalui aliran darah untuk membantu pengangkutan gas di dalam pembuluh darah. Ini membantu membersihkan tubuh dari karbon dioksida sementara pada saat yang sama membawa oksigen ke sel dan jaringan.

Ada banyak cara untuk mempelajari fisiologi respirasi. Ahli fisiologi pernapasan juga dapat dikategorikan dalam beberapa cara. Ini termasuk spesies yang mereka pelajari, kelainan yang mereka pelajari atau jenis eksperimen yang mereka lakukan untuk mempelajari topik yang mereka pilih.

Pernapasan berada di bawah kendali sukarela, artinya manusia memang memiliki kendali atas pernapasannya. Contoh dari kontrol yang tidak disengaja adalah detak jantung. Meskipun respirasi bersifat sukarela dan perilaku jantung tidak disengaja, sistem pernapasan dan sistem paru bekerja sama untuk memastikan bahwa jantung menerima pasokan oksigen yang cukup setiap saat. Ini membuat fisiologi pernapasan menjadi bidang studi yang vital dan penting dengan sangat penting dalam meningkatkan kesehatan manusia.