Apa itu Epoxy Resin?

Resin epoksi dibuat dengan mengubah polieter cair menjadi padatan yang dapat meresap melalui proses pengawetan khusus. Dalam kebanyakan kasus, resin adalah hasil dari reaksi kimia antara epiklorohidrin dan bisphenol-A. Secara keseluruhan, pembuatan resin epoksi adalah bagian dari industri yang menghasilkan lebih dari $15 miliar Dolar AS setiap tahun.
Resin epoksi memiliki banyak kegunaan yang berbeda. Misalnya, resin yang diawetkan melalui paparan sinar ultraviolet biasanya digunakan dalam serat optik, optoelektronik, dan kedokteran gigi. Aplikasi perkakas industri menggunakannya untuk membuat laminasi, coran, perlengkapan, dan cetakan. Dalam industri elektronik, mereka dapat digunakan untuk membuat isolator, trafo, generator, dan switchgear.

Di sekitar rumah Anda, resin epoksi dapat berguna untuk memperbaiki benda-benda porselen, tembikar, kaca, kayu, logam, dan kulit. Ini memiliki ikatan yang sangat kuat dan sangat tahan lama setelah dipasang dengan benar. Resin ini dapat digunakan sebagai bahan perbaikan untuk aplikasi kelautan, tetapi tidak boleh diterapkan pada lapisan luar kapal karena paparan sinar UV pada akhirnya akan menyebabkan resin rusak.

Selain itu, resin epoksi sangat berharga sebagai persediaan kerajinan. Orang yang senang membuat miniatur terkadang menggunakan bahan ini untuk mensimulasikan air saat membuat pemandangan pantai dan laut, meskipun resin dalam jumlah yang lebih kecil dapat digunakan untuk merancang replika sup, minuman cair, dan mangkuk ikan untuk digunakan di rumah boneka anak-anak. Pembuat perhiasan menggunakan resin epoksi untuk membuat kalung, pin, gelang, gelang, anting-anting, dan cincin yang menonjolkan glitter untuk efek yang menyenangkan.

Resin epoksi dapat dibeli dari sebagian besar toko kerajinan, toko hobi, toko perangkat keras, dan outlet pasokan laut. Sebagian besar jenisnya bening, tetapi Anda bisa mewarnai campuran dengan cat minyak jika diinginkan.
Saat menggunakan resin epoksi, penting untuk mengikuti tindakan pencegahan keamanan tertentu. Anda harus bekerja di area yang berventilasi baik dan menghindari menghirup asap produk. Anda juga harus memakai kacamata dan sarung tangan untuk melindungi mata dan kulit Anda.

Alkohol gosok dapat digunakan untuk membersihkan tumpahan atau menyeka kelebihan resin dari alat Anda saat proyek Anda selesai. Cuka juga aman digunakan sebagai pelarut untuk membersihkan epoksi dari alat, kuas, atau kulit Anda.