Detektor cahaya adalah perangkat atau komponen perangkat yang digunakan untuk mengenali keberadaan cahaya, seringkali dengan tujuan untuk memulai proses sebagai respons terhadap cahaya. Banyak perangkat untuk penggunaan pribadi dan komersial menggabungkan detektor cahaya untuk berbagai tujuan. Sejumlah model ponsel, misalnya, memiliki layar yang secara otomatis dapat menambah atau mengurangi kecerahan berdasarkan intensitas cahaya sekitar. Detektor cahaya di perangkat semacam itu mengenali keberadaan dan intensitas cahaya dan memulai proses yang mengubah kecerahan layar untuk kemudahan melihat. Detektor cahaya juga digunakan oleh para peneliti di beberapa bidang yang berbeda, termasuk fisika; optik; dan dalam beberapa kasus, bahkan kimia dan biologi.
Perangkat yang berbeda menggunakan berbagai macam metode deteksi cahaya yang berbeda berdasarkan tujuan keseluruhan perangkat. Satu detektor cahaya, misalnya, dapat dibuat untuk mendeteksi cahaya apa pun, sementara yang lain hanya dapat mendeteksi warna tertentu. Detektor cahaya sering dirancang untuk mendeteksi dan merespons tingkat intensitas cahaya yang sangat berbeda juga. Detektor cahaya kriogenik, misalnya, dimaksudkan untuk mendeteksi dan mengukur energi masing-masing foton sementara banyak detektor untuk penggunaan pribadi hanya merespons cahaya yang, sebagai perbandingan, sangat intens.
Banyak elektronik pribadi dan peralatan rumah tangga menggunakan detektor cahaya untuk berbagai tujuan. Tidak jarang lampu luar ruangan, misalnya, memiliki detektor cahaya yang memungkinkannya menyala atau mati secara otomatis berdasarkan keberadaan cahaya. Demikian juga, kamera mungkin menggabungkan detektor cahaya yang secara otomatis menentukan apakah akan mengaktifkan lampu kilat atau tidak. Komputer, telepon, dan perangkat lain sering kali memiliki keyboard dengan lampu latar yang diaktifkan atau dinonaktifkan secara otomatis berdasarkan ada atau tidaknya cahaya sekitar. Banyak mainan dan perangkat game genggam juga menggunakan detektor cahaya untuk berbagai tujuan, seperti menghidupkan atau mematikan atau untuk beberapa fungsi tertentu dalam video game genggam.
Dalam robotika, detektor cahaya dapat digunakan untuk tujuan seperti navigasi, penghindaran rintangan, atau aktivasi robot. Robot sederhana dengan detektor cahaya, misalnya, bisa mengikuti sumber cahaya saat bergerak melalui ruangan gelap. Robot yang lebih kompleks dapat menggunakan detektor cahaya untuk memandu mereka ke api atau sumber cahaya tertentu lainnya. Seperti halnya elektronik konsumen, robot menggunakan berbagai jenis detektor cahaya yang dioptimalkan untuk tugas tertentu yang diharapkan dilakukan oleh sistem robot.