Apa itu Counter Top Beton?

Beton menyediakan bahan alami, dapat disesuaikan, dan unik untuk membuat counter top untuk dapur, kamar mandi, atau permukaan kerja apa pun. Beton dapat dituangkan ke spesifikasi siapa pun, seperti lebar, ukuran, warna, agregasi, dan bentuk dengan backsplash terintegrasi atau wastafel terintegrasi. Karena merupakan campuran alami dari semen, batu, dan beberapa aditif, itu menyerupai alternatif yang lebih chic untuk marmer atau batu kapur dengan lebih banyak fleksibilitas dan keindahan daripada permukaan laminasi.

Pelanggan memilih counter top beton ketika mereka menginginkan sesuatu yang lebih unik daripada granit yang dapat menyamai rumah pertanian, utilitarian, minimalis, atau dapur desainer mereka. Beton dapat diwarnai dengan warna apa pun dari oranye kemerahan hingga abu-abu badai, meskipun setiap proses pewarnaan menghasilkan hasil asli yang tidak dapat diduplikasi dengan tepat. Agregat dapat ditambahkan untuk mendapatkan tekstur berbatu yang halus atau bahkan efek marmer. Setelah dipasang, karena merupakan bahan alami, beton berkembang seiring bertambahnya usia. Misalnya, retakan garis rambut yang tidak mengancam stabilitas struktural berkembang dan warnanya mungkin melunak atau mengilap saat digunakan. Fitur-fitur ini menambah karakter zat yang luar biasa ini.

Karena masing-masing kontraktor memasang counter top di tempat atau di gudang, tidak ada spesifikasi atau metode universal. Biasanya, perakit mencampur semen, pewarna, akrilik, agregat, dan aditif lainnya untuk dituangkan di atas dasar serat mesh yang memberikan dukungan struktural. Bagian atas meja beton biasanya dicetak dalam bentuk persegi panjang dan bujur sangkar dengan ketebalan 1.5 inci (4 cm), tetapi sebenarnya bentuk apa pun dapat dicapai. Setelah kering, bagian atas dan samping balok digiling, atau diampelas, hingga menjadi permukaan yang rata. Akhirnya, fabrikator menerapkan lapisan sealer yang membuat counter top dipoles dan tidak keropos. Konstruksi dan pemasangan akan berkisar dari $60-$200 per kaki persegi (30 cm persegi).

Counter top beton sangat cocok untuk kitchen island, baking block, dan table top. Mereka memiliki keuntungan dibentuk untuk mendukung bak cuci terintegrasi, sehingga bibir penghitung memanjang ke tepi bak cuci. Ini memungkinkan Anda membersihkan penghitung dengan menyeka kotoran dan cairan langsung ke bak cuci tanpa lapisan yang mengganggu. Namun, Anda tidak boleh memotong langsung di atas meja beton, seperti yang Anda lakukan pada blok tukang daging, karena mengiris merusak sealer. Beton juga tidak tahan terhadap panci panas di luar jangkauan, jadi selalu gunakan tatakan kaki tiga.