Cordon bleu finch adalah burung penyanyi kecil berwarna cerah, juga dikenal sebagai cordon bleu waxbill. Ada tiga sub-spesies burung yang dibedakan berdasarkan ciri khasnya, tetapi mereka memiliki banyak ciri dan preferensi serupa lainnya. Di alam liar, kutilang ini ditemukan di banyak bagian Afrika, dan mereka juga dibesarkan di penangkaran dan dijual sebagai hewan peliharaan di seluruh dunia. Mereka relatif mudah dirawat dan menjadi hewan peliharaan yang menyenangkan, terutama di ruang kecil.
Beberapa penggemar menganggap finch cordon bleu sebagai salah satu burung penyanyi kecil yang paling menarik. Dewasa dewasa mencapai ukuran yang relatif mungil hanya sekitar 5 inci (12.5 cm), dan jantan memiliki warna yang lebih cerah daripada betina. Paruhnya berwarna merah muda kemerahan gelap, dan burung memiliki mata gelap. Bentuk tubuhnya kompak dan bulat, dengan kaki pendek ramping dan bulu ekor cukup panjang. Warna bulu utama adalah coklat muda di bagian atas kepala, punggung, sayap, dan bagian bawah perut, dan biru langit cerah di wajah, ekor, dan tubuh.
Ada tiga sub-spesies cordon bleu finch yang berbeda, tetapi mereka mudah dibedakan karena tanda yang mencolok, terutama pada burung jantan. Satu sub-spesies adalah cordon bleu pipi merah, atau Uraeginthus bengalus; Sesuai dengan namanya, burung ini memiliki bercak melingkar berwarna merah cerah di pipinya. Cordon bleu berdada biru, atau Uraeginthus angolensis, memiliki area bulu biru cerah yang lebih luas, terutama di area dada dan pinggang. Sub-spesies terakhir disebut cordon bleu bertopi biru, atau Uraeginthus cyanocephala, dengan bulu biru di bagian atas kepala, bukan coklat.
Cordon bleu finch berasal dari Afrika timur, dan masih dapat ditemukan di alam liar di sebagian besar benua. Ia hidup di daerah kering yang hangat seperti sabana, dan mengonsumsi makanan berupa tumbuhan dan rumput berdaun hijau bersama dengan berbagai serangga dan cacing. Selama musim kawin, mereka berpasangan dan membangun sarang bersama, kemudian betina bertelur tiga hingga enam telur. Baik jantan maupun betina mengerami telur, dan setelah menetas, anak ayam tumbuh dengan cepat dan dapat menyapih pada usia empat hingga enam minggu.
Dimungkinkan juga untuk memelihara burung finch cordon bleu di penangkaran, dan mereka dijual di seluruh dunia sebagai hewan peliharaan. Mereka cukup mudah dirawat di bawah kondisi yang tepat. Mereka membutuhkan suhu hangat yang stabil sekitar 68 ° hingga 70 ° Fahrenheit (20 ° hingga 21 ° Celcius). Mereka membutuhkan banyak air segar dan akan memakan makanan biji-bijian dan millet, serta memberi makan makanan hidup secara teratur seperti ulat, telur semut, dan larva serangga. Banyak pemilik menikmati lagu mereka, dan mereka sering memiliki umur sekitar lima tahun ketika dipelihara sebagai hewan peliharaan.