Keju cheddar ringan adalah jenis keju cheddar populer yang digunakan dalam berbagai hidangan dan sebagai makanan ringan. Berbeda dengan jenis cheddar lainnya, jenis keju ini memiliki rasa yang kurang kuat karena umurnya yang tidak terlalu lama. Keju cheddar versi ringan dapat memiliki warna antara kuning pucat dan oranye, tergantung pada proses penuaan dan fermentasi. Tidak semua keju cheddar memiliki rasa yang sama, dan banyak versi olahannya memiliki rasa yang ringan secara alami.
Keju tradisional dibuat dari dadih dan whey. Campuran umumnya dicampur dengan enzim dan bakteri sebelum fermentasi. Apa yang membuat cheddar unik dari jenis keju lainnya adalah proses yang disebut cheddaring, di mana whey dikeringkan dari dadih. Garam juga sering ditambahkan ke dadih untuk memberi keju rasa yang lebih berbeda. Semua jenis keju cheddar ringan terbuat dari susu sapi.
Jenis keju cheddar bervariasi tergantung pada proses penuaan, di mana mereka disimpan pada suhu yang konsisten sampai matang. Keju tertentu bisa memakan waktu dua tahun atau lebih, tetapi cheddar ringan hanya berumur tiga bulan. Semakin lama keju didiamkan, semakin kuat rasanya. Keju ringan juga mempertahankan lebih banyak kelembapan karena proses penuaan yang singkat. Tidak seperti keju lainnya, cheddar ringan terkenal tidak kering atau rapuh.
Keju cheddar olahan dibuat dengan peralatan di pabrik untuk memproduksi makanan secara massal. Karena keju diproduksi dengan cepat, mereka umumnya memiliki proses penuaan yang lebih singkat. Konsumen sering menemukan bahwa banyak jenis cheddar kemasan terasa ringan, meskipun diberi label memiliki rasa “tajam”. Keju cheddar ringan yang diproses biasanya memiliki rasa yang kurang kuat dibandingkan dengan versi buatan sendiri. Untuk membuat keju terlihat lebih oranye, beberapa pengolah akan menambahkan pewarna makanan yang disebut annatto.
Keju Cheddar berasal dari desa Inggris Cheddar, dan prevalensinya berasal dari abad ke-12. Sejak itu, cheddar telah dibuat di seluruh dunia dan tetap menjadi favorit di antara banyak pecinta keju. Ini adalah pelengkap roti, keripik, dan kerupuk, serta buah-buahan dan anggur. Keju cheddar yang lembut juga digunakan sebagai favorit pada sandwich, dan dapat diparut dalam berbagai resep yang mengandung kentang, ayam, dan nasi. Beberapa jenis makanan kemasan juga dibumbui dengan rasa cheddar yang ringan.