Cat fiberglass terdiri dari senyawa organik yang mudah menguap, polimer, dan pigmen. Senyawa organik yang mudah menguap adalah cairan yang cepat menguap. Mereka menyimpan pigmen, atau warna, dalam suspensi sementara cat fiberglass diterapkan dan mengering dengan cepat. Polimer adalah pengikat, yang menyebabkan partikel pigmen saling mengikat. Ini adalah senyawa kimia plastik yang mengandung poliuretan, poliester atau epoksi. Jenis pengikat cat lainnya mungkin termasuk akrilik, resin melamin, atau minyak, tetapi ini tidak akan menghasilkan hasil yang efektif pada fiberglass.
Untuk memahami cat fiberglass, penting untuk memahami fiberglass itu sendiri. Fiberglass adalah bahan tipis, namun ringan, yang mengeras menjadi zat seperti plastik. Baik air dan sinar matahari merusaknya dari waktu ke waktu, karena serangan air atau sinar matahari yang menyebabkan resin rusak. Pengecatan fiberglass tidak hanya meningkatkan tampilannya, tetapi juga menciptakan penghalang antara itu dan elemen-elemennya. Cat ini biasa digunakan untuk pintu fiberglass, bathtub, shower, perahu, fender mobil fiberglass, dan lainnya.
Ada biaya yang signifikan dan jumlah pekerjaan yang sejalan dengan penggunaan cat fiberglass, sehingga biaya yang Anda bersedia untuk dimasukkan ke dalam pekerjaan adalah pertimbangan pertama. Ada juga berbagai jenis fiberglass, seperti resin epoksi, di mana cat berbasis epoksi akan memberikan hasil terbaik. Untuk resin berbasis poliester, cat berbasis poliester harus digunakan. Menggunakan senyawa serupa akan membuat cat menempel lebih baik ke permukaan.
Mempersiapkan permukaan untuk melukis itu penting, seperti iklim di mana ia dicat. Kelembaban harus di bawah 60 persen dan suhu harus antara 65 dan 90 derajat Fahrenheit. Jika kelembaban terlalu tinggi, tetesan air akan terperangkap di dalam cat dan lapisan akan menjadi kusam, dan juga dapat menyebabkan laminasi rusak. Jika suhu lingkungan terlalu rendah, cat tidak akan mengeras, dan jika terlalu tinggi, cat akan segera mengeras. Cat membutuhkan waktu untuk meratakan dan menjadi halus.
Cat fiberglass tidak akan menempel dengan baik pada permukaan yang berminyak, berminyak atau mengkilap, jadi membersihkan dan mengampelas fiberglass adalah langkah penting sebelum mengecat. Amplas halus harus digunakan untuk memastikan kekasaran yang cukup agar cat dapat menempel. Menggunakan primer akan membantu memberikan ikatan antara permukaan dan cat, dan akan menambah penghalang kelembaban ekstra.