Apa itu Cape Poncho?

Ponco bergaya jubah umumnya digunakan untuk menggambarkan jubah yang berbentuk seperti ponco. Mereka ditata sedemikian rupa sehingga sisi jubah lebih pendek dari bagian depan dan belakang. Saat berbaring datar, bentuk cape ponco agak seperti V yang sangat lebar. Jenis cape ini diyakini telah menjadi populer pada akhir 1960-an, pada era pakaian dan mode hippie. Dalam istilah mode yang lebih modern, jenis gaya pakaian ini kemudian disebut sebagai “boho”, atau bohemian.

Sebagai pakaian luar, ponco jubah biasanya dapat dibuat dari semua jenis kain, tetapi lebih sering dibuat dengan wol atau rajutan rajutan. Ini mungkin karena kedua metode konstruksi ini sangat cocok untuk pinggiran, dan cape ponco biasanya memiliki pinggiran di sepanjang hemline. Pinggiran terkadang hanya perpanjangan dari kain ponco yang telah diurai di tepinya untuk menciptakan tampilan berpohon. Metode lain yang digunakan untuk membuat pinggiran berjumbai adalah dengan menggunakan pinggiran yang sudah jadi dan menjahitnya di sepanjang garis tepi. Tidak semua ponco cape memiliki tepi berjumbai, tetapi tampaknya melekat pada mode.

Umumnya, cape ponco bisa memiliki panjang berapa pun, tetapi biasanya mencapai paha pada titik terpanjangnya. Jarang melihat mereka dibuat jauh di bawah lutut, meskipun versi yang lebih pendek menjadi populer pada awal 2000-an, ketika ada kebangkitan popularitas mode bohemian. Versi pendek dari cape ponco umumnya lebih populer di kalangan dewasa muda dan remaja.

Salah satu hal yang membuat ponco model cape berbeda dari ponco biasa adalah penutupannya. Ponco biasanya hanya memiliki bukaan kepala dan tidak ada penutup depan. Jubah ponco biasanya terbuka di bagian depan dan dasi atau kancing di leher, dengan bagian depan tetap terbuka. Beberapa gaya dirancang untuk mengancingkan sepenuhnya di bagian depan, tetapi ini umumnya kurang umum. Selain itu, ponco cape biasanya memiliki tudung, dan ponco tradisional tidak.

Perbedaan besar antara jubah ponco dan jubah tradisional adalah bahwa jubah biasanya memiliki celah di sisi yang digunakan untuk bukaan tangan dan lengan. Cape ponco biasanya tidak memiliki komponen ini. Tubuh kain hanya jatuh di atas lengan. Dengan cara ini, mereka dapat dianggap sangat mirip dengan selendang.