Apa itu Brigadir Jenderal?

Brigadir Jenderal adalah perwira militer yang ditugaskan yang berpangkat di atas Kolonel dan di bawah Mayor Jenderal. Pangkat Brigadir Jenderal adalah yang pertama dari pangkat umum, yang memberi hak kepada perwira dengan gelar ini untuk satu bintang. Brigadir Jenderal kadang-kadang disebut sebagai “Jenderal Bintang Satu” mengacu pada hal ini. Pangkat militer ini tidak tersedia di semua militer di seluruh dunia, tetapi sangat umum. Setara angkatan laut adalah gelar Laksamana Muda (Bawahan Bawah).

Seperti judulnya, seorang Brigadir Jenderal memimpin sebuah brigade, sebuah unit pasukan dalam sebuah divisi. Secara historis, orang-orang dari pangkat ini memimpin pasukan di lapangan, dengan bantuan para pembantu yang memastikan bahwa pekerjaan mereka berjalan lancar. Beberapa Brigadir Jenderal terus bekerja di lapangan hari ini, tergantung pada negara yang mereka layani, sementara yang lain tetap di markas atau kantor, sehingga mereka dapat melihat gambaran besarnya, bukan hanya informasi terbatas yang tersedia di lapangan.

Pejabat yang memegang komisi umumnya harus diberikan komisi mereka oleh wakil pemerintah, klasik kepala negara, seperti Presiden, Raja, atau Ratu. Di beberapa wilayah, penunjukan perwira yang ditugaskan bergantung pada sidang konfirmasi, seperti halnya di Amerika Serikat, di mana Senat mengukuhkan komisi militer. Untuk mencapai pangkat Brigadir Jenderal, seorang perwira yang ditugaskan pada umumnya harus telah mengabdi selama beberapa tahun, biasanya puluhan tahun.

Di militer Amerika Serikat, Brigadir Jenderal berada pada tingkat gaji O-8. Dalam Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), di mana peringkat standar digunakan dalam upaya untuk membuat peringkat militer internasional setara, Brigadir Jenderal dianggap sebagai OF-6. Jajaran OF di NATO digunakan untuk mengidentifikasi petugas yang memegang komisi. Militer lain mungkin menyebut pangkat ini sebagai “Brigade Jenderal.”

Menjadi Jenderal Bintang Satu membutuhkan kerja keras dan dedikasi untuk militer. Orang-orang yang mencapai pangkat ini biasanya adalah perwira karir, orang-orang yang telah berkomitmen untuk mengabdi di militer seumur hidup mereka. Sebagai perwira tinggi yang ditugaskan, Brigadir Jenderal diharapkan untuk mempertahankan standar perilaku pribadi dan profesional yang sangat tinggi, karena tindakan mereka mencerminkan langsung kepala negara dan bangsa mereka. Anggota militer berpangkat lebih rendah diharapkan untuk memberi hormat kepada Brigadir Jenderal ketika mereka tampil berseragam, memanggil mereka sebagai “Brigjen” pada contoh pertama dan “Bu” atau “Tuan” di masa depan.