Apa itu Berlian Sintetis?

Berlian yang dibudidayakan atau sintetis adalah permata yang ditanam di laboratorium selama beberapa hari, bukan terbentuk di bawah Bumi dalam proses yang memakan waktu jutaan tahun. Meskipun beberapa konsumen menganggap batu ini palsu, mereka sebenarnya secara kimiawi identik dengan berlian konvensional. Karena lingkungan laboratorium memungkinkan kontrol yang hebat, berlian sintetis berpotensi memiliki kualitas yang jauh lebih tinggi daripada yang ditambang dari bumi. Mereka cenderung tidak memiliki inklusi, dan banyak berlian mewah adalah sintetis, karena prosesnya memungkinkan pengenalan kotoran yang mudah yang akan menciptakan warna yang kaya.

Berlian sintetis pertama dibuat pada tahun 1893 oleh Henri Moissan, menggunakan proses bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi. Dengan memanaskan dan mengompresi karbon, ia berhasil menciptakan berlian buatan, meskipun ukurannya agak kecil. Proses industri ini sekarang banyak digunakan di banyak laboratorium di seluruh dunia, meskipun batu permata berkualitas cenderung dibuat menggunakan proses deposisi uap kimia. Berlian ini tumbuh di lingkungan bertekanan rendah dengan menggunakan substrat untuk permata tumbuh.

Manufaktur industri telah memanfaatkan kualitas berlian sintetis yang stabil selama beberapa dekade. Seperti berlian konvensional, berlian ini luar biasa kuat, dan dapat digunakan untuk memotong berbagai macam bahan, atau diintegrasikan ke dalam bor dan penggiling. Industri elektronik juga tertarik dengan potensi penggunaan berlian sebagai semikonduktor. Sebagian besar produsen besar berfokus pada penyediaan kebutuhan berlian industri, bukan permata.

Batu sintetis berkualitas permata juga semakin populer. Bagi konsumen yang khawatir tentang berlian darah atau konflik, mereka adalah pilihan alternatif yang sangat baik untuk berlian konvensional. Selain itu, bahan sintetis cenderung lebih murah dan menawarkan lebih banyak pilihan warna, ukuran karat, dan potongan. Saat ini, berlian ini biasanya diidentifikasi dengan jelas pada saat dijual, dan beberapa perusahaan pemeringkat berlian tidak akan menilainya, meskipun mereka akan memberikan data dasar tentang batu tersebut, seperti potongan, ukuran karat, dan warnanya.

Berlian sintetis tidak boleh disamakan dengan berlian palsu, seperti zirkonium kubik. Berlian palsu terbuat dari bahan yang menyerupai berlian, tetapi tidak memiliki sifat mineral, struktur, dan rumus kimia yang sama. Meskipun berlian palsu bisa sangat sesuai untuk beberapa perhiasan, mereka tidak digunakan dalam proses industri karena tidak memiliki kekuatan berlian asli. Meskipun mungkin sulit untuk membedakan antara berlian sintetis dan alami, sangat mudah untuk mengidentifikasi berlian palsu di bawah kaca pembesar perhiasan.