Backsplash adalah bagian dari material yang ditambahkan ke dinding di belakang wastafel atau meja, biasanya di dapur. Ubin adalah salah satu jenis bahan backsplash yang paling umum. Tujuan utama dari backsplash dapur adalah untuk menyediakan permukaan yang mudah dibersihkan sehingga kotoran atau percikan seperti percikan minyak goreng tidak akan menandai dinding atau kertas dinding yang dicat. Backsplash juga dapat menambahkan gaya dan warna yang bagus ke dapur.
Tidak ada area tertentu yang harus ditempati oleh backsplash selain cukup besar untuk menampung percikan masakan. Backsplash berkisar dari yang cukup besar untuk memanjang sedikit melewati kompor atau wastafel hingga semacam backsplash berjalan yang berlanjut di sekitar dapur. Jenis backsplash yang diperluas dapat menambah tampilan kekompakan pada dapur kecil. Untuk dapur besar, satu backsplash bisa menjadi titik fokus yang dramatis. Memiliki titik fokus seperti pola yang menarik atau perpaduan warna dapat menarik perhatian ke fitur dapur tertentu seperti wastafel kaca atau kompor stainless steel.
Backsplash harus berkoordinasi dengan gaya dapur tempat mereka berada. Misalnya, backsplash ubin keramik mengkilap sangat cocok untuk dapur modern, tetapi cenderung terlihat tidak pada tempatnya di dapur yang didekorasi dengan gaya kuno yang lebih pedesaan. Ubin yang dilukis dengan tangan dan tanpa glasir dapat menambah pesona kuno pada backsplash sementara bahan seperti baja tahan karat dan batu cenderung menciptakan suasana yang sama sekali berbeda.
Ubin yang dibentuk untuk membuat pola dapat bekerja di sebagian besar dapur jika desain, warna, dan teksturnya sesuai dengan gaya dapur. Tampilan populer untuk backsplash adalah batas ubin dengan ubin lain yang ditempatkan dalam pola di dalam batas. Ubin yang digunakan mungkin semua berwarna solid atau beberapa dapat berpola seperti Talavera atau ubin yang dilukis dengan tangan lainnya. Cermin dapat digunakan sebagai backsplash, tetapi mereka cenderung menunjukkan percikan dengan mudah dan mungkin mencerminkan gambar yang tidak menarik seperti sudut aneh dari pintu lemari.
Backsplash dari bahan apa pun biasanya terlihat paling baik jika kontras dengan warna kabinet dapur. Misalnya, backsplash ubin putih dapat terlihat mencolok di dapur dengan lemari kayu hitam atau gelap. Jika lemari dapur berwarna putih atau kayu ringan, backsplash stainless steel dapat menambah tampilan yang menarik. Meskipun backsplash dapur sering dikaitkan dengan area kompor, mereka juga bisa terlihat bagus di belakang area wastafel. Misalnya, backsplash blok kaca kadang-kadang digunakan sebagai alternatif untuk jendela dapur ketika pemandangannya tidak begitu diinginkan.