Apa itu Baby Oragel®?

Baby Orajel® adalah obat bius topikal yang digunakan untuk meredakan sakit gigi pada bayi yang umumnya berusia minimal 4 bulan. Ini diterapkan langsung ke gusi dan mulai bekerja segera untuk mematikan rasa di daerah tersebut. Produk ini tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk gel dan cairan, dan tidak memerlukan resep dokter. Baby Orajel® diformulasikan secara khusus dan diberi rasa untuk bayi tetapi tidak boleh digunakan pada bayi yang memiliki alergi terhadap anestesi lokal.

Bayi yang mengalami sakit gusi karena tumbuh gigi mungkin merasa bahwa Baby Orajel® mengurangi rasa sakitnya. Ini mengandung anestesi lokal topikal yang disebut benzokain, yang memblokir sinyal saraf dan mematikan kulit di mana itu diterapkan. Produk ini digunakan langsung pada gusi untuk bantuan cepat karena mulai bekerja segera. Anestesi seukuran kacang polong dapat diterapkan hingga empat kali sehari selama maksimal tujuh hari, meskipun dapat digunakan lebih lama jika diarahkan oleh dokter.

Ada beberapa jenis produk Baby Orajel® yang diproduksi, dan yang paling umum adalah bentuk gel, yang dioleskan ke gusi menggunakan ujung jari atau kapas yang bersih. Produk ini hadir sebagai penyeka kapas yang sudah ada obatnya juga. Ada juga tetes cair yang dikeluarkan menggunakan aplikator. Selain itu, formula malam hari lebih kuat, mengandung 10% benzokain dibandingkan 7.5% pada produk lainnya. Baby Orajel® hadir dalam berbagai rasa, termasuk cherry dan berry, dan bebas dari alkohol, gluten, dan kasein.

Produk Baby Orajel® diformulasikan secara khusus untuk bayi, jadi versi dewasa Orajel® tidak boleh digunakan pada bayi karena dapat menyebabkan overdosis benzokain. Ini juga tidak boleh digunakan dengan bayi yang alergi terhadap anestesi seperti butacaine, prokain, atau benzokain. Jika overdosis atau reaksi alergi terjadi, seseorang harus segera mencari bantuan medis.

Bayi biasanya akan menunjukkan beberapa gejala saat tumbuh gigi, beberapa di antaranya dapat dikurangi dengan menggunakan Baby Orajel®. Mereka akan sering menggigit atau menggerogoti tangan atau benda lain karena tekanan membantu menenangkan gusi dan mendorong gigi masuk. Menggosok pipi atau menarik telinga adalah hal biasa ketika bayi mengalami rasa sakit karena tumbuh gigi, dan mereka mungkin mengeluarkan banyak air liur. Bayi juga biasanya akan lebih rewel dan mudah tersinggung dari biasanya dan terkadang terbangun sambil menangis di malam hari. Dalam beberapa kasus, mereka mungkin sering batuk tanpa gejala demam atau pilek.