Ayam Gallic atau coq gaulois adalah simbol bangsa dan sejarah Prancis, selain tanah dan budayanya. Bersama dengan Marianne dari Prancis dan bunga bakung, Ayam Galia melambangkan Prancis dan orang-orang Prancis, dan ia sering muncul di stempel resmi. Ayam Gallic juga mewakili Prancis dalam acara olahraga internasional, bertindak sebagai maskot bagi banyak tim olahraga Prancis dan terkadang bahkan berbaris dalam upacara pembukaan Olimpiade.
Ayam jantan telah memainkan peran dalam simbolisme dan cerita rakyat banyak negara selama ribuan tahun. Bagi banyak orang, ayam jago melambangkan keberanian dan keberanian saat ia membela kawanan domba dari semua pendatang, bersama dengan kejantanan. Di Prancis, ayam jantan sering digunakan untuk menghiasi lonceng gereja dan menara pengawas, karena ayam jantan melambangkan kewaspadaan, saat ia bangun saat fajar untuk memperingatkan orang-orang akan awal hari. Selama Revolusi Prancis, ayam jantan sering muncul dalam seni, melambangkan harapan dan keyakinan, dan selama 1800-an, Ayam Galia muncul di koin Prancis.
Jika Anda tahu bahasa Latin, Anda mungkin menyadari bahwa “Ayam Gallic” juga merupakan permainan kata-kata. Kata Latin gallus berarti ayam jago (ini juga merupakan akar kata di belakang gallo Spanyol), dan itu juga dapat digunakan untuk merujuk pada warga negara Gaul, yang sekarang dikenal sebagai Prancis. Permainan kata-kata ini terkenal di zaman Romawi, ketika banyak orang Galia menggunakan ayam jantan untuk melambangkan kesetiaan mereka kepada orang Galia.
Lambang nasional Prancis ini muncul di berbagai tempat. Beberapa rumah Prancis, misalnya, memiliki pengetuk pintu ayam, sementara banyak bisnis Prancis menggunakan ayam jantan di logo mereka atau untuk menghias tanda mereka. Ayam Galia juga muncul di beberapa stempel dan logo pemerintah, bersama dengan simbol Prancis lainnya, dan banyak peternakan Prancis memiliki Ayam Jago sendiri. Perlawanan Prancis juga menggunakan simbol ini selama Perang Dunia Kedua, untuk mengingatkan diri mereka sendiri tentang ketahanan dan keberanian rakyat Prancis, mendesak Prancis untuk melawan pendudukan.