Apa itu Annonaceae?

Istilah “Annonaceae” mengacu pada tanaman dalam keluarga Annonaceae, yang merupakan anggota ordo Magnoliales. Ini adalah yang terbesar dari keluarga dalam urutan itu, dengan lebih dari 120 genera dan lebih dari 2,200 spesies. Nama umum keluarga adalah keluarga apel custard.

Sebagian besar tumbuhan dalam famili ini berupa perdu dan pohon kecil, dan beberapa spesies merupakan tumbuhan merambat berkayu dari jenis liana. Keluarga ini memiliki anggota yang gugur dan selalu hijau. Ciri-ciri umum dari anggota famili ini antara lain kulit kayu aromatik dan memiliki dua baris daun bermata halus yang tersusun bergantian pada cabangnya.

Bunga dari spesies ini biasanya berwarna kuning atau putih dan memiliki enam kelopak dan banyak putik. Sebagian besar tumbuhan dalam famili ini juga memiliki sepal di pangkal bunganya yang terbagi menjadi tiga bagian. Buah, yang berkembang dari putik, dapat dibawa sendiri-sendiri atau berkelompok. Pada beberapa spesies, ovarium yang sedang berkembang bergabung menjadi buah multi-bagian.

Keluarga Annonaceae ditemukan di seluruh dunia. Sebagian besar anggota keluarga adalah tropis atau sub-tropis, dan berbagai macam ditemukan di hutan Amazon. Spesies penghasil buah terutama berasal dari Amerika, tetapi aktivitas manusia telah menyebarkannya ke semua wilayah tropis di dunia.

Spesies Annonaceae pernah tersebar luas di luar daerah tropis, tetapi sebagian besar genus dan spesies non-tropis telah punah. Beberapa spesies, seperti apel custard itu sendiri, dapat tumbuh sejauh utara Florida. Pohon pepaya di tenggara Amerika, Asimina triloba, adalah perwakilan keluarga zona sedang yang masih hidup.

Spesies keluarga Annonaceae terutama dibudidayakan untuk buahnya. Annonaceae yang menghasilkan buah dalam penggunaan ekonomi yang luas termasuk apel custard, atau Annona reticulata; cherimoya, atau Annona cherimola; sirsak, atau Annona muricata; dan sweetsop, atau Annona squamosa, yang juga dikenal sebagai srikaya. Pohon pepaya tidak dibudidayakan secara komersial, tetapi buahnya sangat berharga. Apel tambak, juga disebut apel buaya atau Annona glabra, tidak menghasilkan buah yang baik untuk dimakan tetapi merupakan batang bawah yang sangat baik untuk spesies kebun.

Di wilayah Amazon, penduduk asli menggunakan kulit Annonaceae yang diparut sebagai benang dan kayunya sebagai kayu bakar. Penggunaan kayu termasuk konstruksi luar ruangan, seperti jembatan dan tiang listrik. Beberapa spesies, seperti pohon tiang, atau Polyalthia longifolia pendula, ditanam sebagai pohon hias di daerah tropis dan sub-tropis. Pohon kenanga, Cananga odorata, memiliki bunga yang sangat harum yang digunakan secara komersial dalam kosmetik. Pada akhir abad ke-20, para ilmuwan mulai mempelajari banyak spesies Annonaceae untuk kemungkinan penggunaan farmasi.