Apa itu Alamat IP GPRS?

Dua konsep utama di balik alamat Internet Protocol (IP) General Packet Radio Service (GPRS) adalah dua elemen yang membentuk nama tersebut. GPRS adalah salah satu sarana di mana perangkat seluler yang menggunakan teknologi Global System for Mobile Communications (GSM) membuat koneksi dengan Internet untuk menjelajah web serta mengirim dan menerima data seperti pesan teks, email, dan foto. IP adalah alamat jaringan yang ditetapkan ke perangkat saat membuat koneksi ke Internet. Oleh karena itu, alamat IP GPRS adalah penetapan jaringan yang dibuat ke unit seluler saat digunakan untuk melakukan dan menerima transmisi data.

Komunikasi awal antara jaringan GPRS penyedia layanan seluler dan jaringan eksternal adalah melalui Packet Data Protocol (PDP). PDP berisi informasi yang dihasilkan oleh pengguna ponsel selama setiap sesi transmisi data aktif. Arsitektur data ini terdapat dalam Service GPRS Support Node (SGSN) dan Gateway GPRS Support Node (GGSN).

SGSN-lah yang mengotentikasi transmisi data untuk unit seluler yang mendukung GPRS. Ini adalah titik kontak untuk transmisi data dari perangkat seluler ke jaringan GPRS penyedia layanan. GGSN bertindak sebagai semacam perantara antara Internet dan jaringan, dan bekerja melalui SGSM untuk menetapkan alamat IP GPRS ke unit seluler tertentu. Penetapan ini dilakukan hanya jika unit bergerak aktif — yaitu, saat unit bergerak dihidupkan dan digunakan pada saat itu.

GGSN dapat dibandingkan dengan topeng — itu mengaburkan alamat IP GPRS sebenarnya dari jaringan luar. Ini berarti bahwa alamat bukanlah cara yang akurat untuk menentukan lokasi fisik pengguna seluler. Jika pelanggan seluler terhubung ke jaringan GPRS penyedia layanan saat roaming, atau bepergian ke luar area yang ditetapkan untuk penyedia layanan tersebut, alamat tersebut akan memberikan kesan bahwa pengguna masih berada dalam jaringan penyedia layanan. Hal ini berlaku bahkan ketika pelanggan mengakses jaringan GPRS melalui penyedia layanan seluler saat bepergian ke luar negeri.

Ini agak berbeda dari bagaimana alamat IP biasanya diberikan untuk komputer. Ada dua jenis alamat IP yang ditetapkan untuk komputer: statis dan dinamis. Dengan IP statis, komputer tertentu memiliki alamat IP yang ditetapkan secara permanen yang tidak pernah digunakan oleh komputer lain.

Alamat IP dinamis berubah setiap kali komputer terhubung dengan Internet, yang berarti bahwa alamat tertentu dapat diberikan ke komputer yang berbeda pada waktu yang berbeda. Either way, yang ditugaskan ke komputer pada akhirnya dapat dilacak ke lokasi geografis tertentu. Lokasi ini cukup akurat, kecuali jika pengguna komputer dengan sengaja terhubung ke Internet melalui proxy, yang merupakan IP perantara yang dirancang untuk mengaburkan lokasi fisik pengguna yang sebenarnya.