Hewan negara bagian Georgia adalah paus kanan utara, Eubalaena glacialis, anggota balaenidae, atau baleen, keluarga paus. Georgia tidak memiliki mamalia darat negara bagian. Paus kanan adalah satu-satunya paus besar asli Georgia. Wilayah melahirkannya terletak dalam jarak 15 mil dari pantai Georgia. Paus kanan menjadi hewan negara bagian Georgia pada 1985.
Menurut tradisi, paus kanan dinamakan demikian oleh para pemburu paus di perairan Atlantik Utara karena merupakan “paus yang tepat” untuk berburu. Paus kanan berenang perlahan di dekat permukaan air, dan mengapung setelah dibunuh. Paus ini didambakan karena lemak dan tulangnya yang melimpah untuk pembuatan minyak ikan paus, sabun, korset, gagang sikat rambut, dan payung. Spesies ini hampir punah pada akhir abad ke-19.
Pada tahun 1935, populasi paus yang tepat telah berkurang ke tingkat yang sangat rendah, menjadi salah satu paus paling langka di dunia. Pemerintah Amerika Serikat mendeklarasikan paus yang tepat sebagai spesies yang terancam punah pada tahun 1970; Georgia mendaftarkan makhluk itu di Georgia Endangered Wildlife Act of 1973. Pada 2011, hewan negara bagian Georgia masih terancam punah, dengan perkiraan hanya sekitar 350 paus yang hidup. Penangkapan ikan paus adalah ilegal di daerah tersebut, sehingga sebagian besar kematian dan cedera paus kanan terjadi karena tabrakan dengan kapal dan terjerat alat tangkap.
Paus kanan adalah raksasa lembut di laut Atlantik Utara, panjangnya mencapai 50 kaki (15.2 m) dan beratnya 100 ton (90 metrik ton) saat dewasa. Betina lebih besar dari jantan, dan mereka melahirkan satu anak setiap tiga sampai empat tahun. Paus kanan terutama memakan krustasea seperti krill, copepoda, dan plankton, menyaring invertebrata kecil melalui pelat balin keratin seperti sisir yang berfungsi sebagai gigi.
Paus menghabiskan musim panas mereka di perairan dingin di pesisir Atlantik Utara bagian atas, dari Cape Cod di Massachusetts hingga Canadian Maritimes. Di musim dingin, makhluk-makhluk itu bermigrasi ke pantai Georgia untuk melahirkan. Koridor migrasi mereka menyatu dengan perairan industri perikanan komersial. Hal ini, ditambah dengan sifat paus yang ramah, tenang, dan kapal yang tak kenal takut, mengakibatkan kecelakaan yang semakin mengurangi populasi paus yang tepat.
Penampakan hewan negara bagian Georgia sering terjadi di sepanjang pantai selama periode melahirkan di musim dingin. Tim survei dari negara bagian Georgia melakukan survei udara penerbangan tentang migrasi dan keberadaan paus kanan di perairan Atlantik Utara. Para peneliti memotret dan mengidentifikasi paus dalam upaya memantau aktivitas mereka dan mengurangi kematian akibat tabrakan antara paus dan kapal. Dengan meningkatnya kesadaran akan populasi paus yang lemah dan upaya untuk melindungi hewan negara bagian Georgia, para peneliti percaya bahwa spesies paus yang tepat akan bertahan.