Apa Hari Raya Hindu Utama?

Dalam kepercayaan Hindu, ada lebih banyak hari libur daripada hari-hari dalam setahun, dengan penganut agama ini merayakan berbagai macam hal dengan berbagai festival dan acara peringatan. Hari raya besar Hindu juga bervariasi dari satu daerah ke daerah lain, karena kepercayaan dipraktikkan sedikit berbeda di daerah-daerah tertentu. Dua yang paling terkenal mungkin adalah Holi dan Diwali, yang dirayakan oleh sebagian besar umat Hindu di seluruh dunia.

Holi berlangsung pada bulan Maret, merayakan musim semi dan warna. Selama liburan ini, pesta jalanan yang meriah berlangsung di mana orang-orang saling melempar bubuk berwarna dan air. Setiap warna memiliki makna keagamaan tertentu, dengan banyak orang menggunakan ramuan obat dalam bola bedak mereka. Diwali, festival cahaya, berlangsung pada akhir Oktober. Festival ini diperlakukan sebagai hari libur nasional di India, dan umat Hindu yang taat di wilayah lain di dunia dapat mengambil Diwali untuk merayakannya bersama teman dan keluarga.

Beberapa hari libur Hindu lainnya termasuk hari-hari untuk merayakan kelahiran dewa-dewa tertentu, seperti Shiva Ratri, memperingati kelahiran Siwa di bulan Maret, dan Ganesha Utsava, hari di bulan September untuk merayakan Ganesha. Pada bulan Agustus jatuh Krishna Jayanti, kelahiran dewa Krisha. Banyak orang juga merayakan Navarati, pesta Shakti, yang secara tradisional mencakup banyak tarian dan pesta saat orang merayakan berbagai aspek feminin.

Peristiwa dari mitologi Hindu juga dirayakan. Pada bulan April, umat Hindu memperingati kelahiran Dewa Rama, dan menjelang akhir tahun, mereka merayakan Dassera, hari raya yang merayakan kemenangan Rama atas Rahwana. Liburan ini juga menandai kemenangan kebaikan atas kejahatan, dan berlangsung selama sepuluh hari di beberapa bagian India.

Di daerah dengan populasi Hindu yang besar, hari libur Hindu dapat ditetapkan sebagai hari libur komunitas, yang mencerminkan fakta bahwa akan sulit untuk menyelesaikan pekerjaan, dan sebagai tanda penghormatan kepada umat Hindu di masyarakat. Karena begitu banyak hari raya yang dirayakan, masyarakat biasanya memilih beberapa tanggal besar, seperti Diwali, Holi, dan Dassera, untuk ditetapkan sebagai hari libur resmi.

Ketika bekerja dengan orang-orang beragama Hindu, penting untuk diingat bahwa orang yang berbeda memberikan penekanan yang berbeda pada hari libur yang berbeda. Meminta cuti untuk merayakan biasanya mencerminkan tradisi budaya daerah, bukan keinginan untuk keluar dari pekerjaan dengan alasan agama. Banyak umat Hindu juga senang membicarakan hari raya yang mereka rayakan dengan orang-orang yang penasaran.