Apa Gejala Tremor Esensial yang Berbeda?

Gejala tremor esensial dapat tampak serupa dengan kondisi neurologis lainnya. Mereka sebenarnya berbeda, namun, karena mereka menjadi lebih terlihat ketika seseorang mencoba melakukan tindakan yang menggunakan otot yang terkena. Gemetar dan gemetar yang sering dimulai di tangan dan dapat melibatkan kepala dan suara adalah gejala tremor esensial yang khas. Tremor dapat disebabkan oleh banyak kondisi, dan kondisi tersebut perlu disingkirkan sebelum diagnosis tremor esensial jinak dapat dicapai. Beberapa obat dapat membantu untuk mempelajari gejala tremor esensial, tetapi biasanya hanya digunakan ketika tremor cukup parah sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari.

Tremor yang terjadi karena gangguan tremor esensial dapat menyebabkan kepala gemetar atau mengangguk, otot wajah berkedut, suara lemah atau gemetar dan gemetar pada salah satu atau kedua tangan. Gejala tremor esensial ini cenderung mulai sekitar usia paruh baya dan secara bertahap memburuk seiring berjalannya waktu dan bisa menjadi lebih parah selama masa stres atau kelelahan yang tinggi. Kafein, minum obat tertentu, atau bahkan suhu cuaca ekstrem juga dapat memperburuk gejala tremor esensial. Tidak seperti tremor yang terjadi pada kasus penyakit Parkinson, misalnya, tremor esensial biasanya memburuk dengan gerakan dan tidak terlihat saat istirahat. Tremor esensial tidak dianggap sebagai gangguan berbahaya dan biasanya tidak menyebabkan efek buruk pada kesehatan secara keseluruhan, tetapi dapat diturunkan secara genetik dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Banyak gangguan lain yang sedang berlangsung dan kondisi jangka pendek dapat menyebabkan tremor selain tremor esensial atau Parkinson. Ini termasuk penarikan dari alkohol, terlalu sering menggunakan kafein, hipertiroidisme, merokok, dan penyakit Wilson. Tes darah dan urin serta tes pencitraan seperti computed tomography atau pencitraan resonansi magnetik otak dapat digunakan untuk menyingkirkan masalah lain ini dan memastikan bahwa getaran yang dialami tidak berbahaya.

Gejala tremor esensial dapat menyebabkan masalah dalam aktivitas sehari-hari seperti menulis, makan, minum, dan bahkan berpakaian dan menjaga kebersihan. Jika gejala ini menjadi cukup jelas sehingga mengganggu kualitas hidup atau menyebabkan rasa malu yang signifikan, mereka dapat diobati dengan obat-obatan seperti Primidone atau Propranolol. Kedua obat ini bekerja untuk mengatur fungsi neurotransmiter. Beberapa obat lain yang umumnya dapat membantu dalam mengobati gejala tremor esensial termasuk penghambat saluran kalsium yang biasanya digunakan untuk mengontrol tekanan darah, obat penenang ringan, dan obat anti kejang. Dalam beberapa kasus, Botox dapat disuntikkan untuk menghentikan tremor lokal.