Apa Gejala Bahu Memar?

Gejala yang paling jelas dari bahu yang memar adalah memar yang terlihat di tempat benturan pada bahu. Tanda-tanda lain yang mungkin termasuk pembengkakan, kekakuan, dan nyeri atau nyeri tekan. Dalam kebanyakan kasus, perawatan bahu yang memar tidak memerlukan perawatan medis, dengan es, istirahat, dan peregangan biasanya terbukti cukup untuk pemulihan. Obat pereda nyeri yang dijual bebas dapat digunakan untuk memar yang nyeri atau nyeri.

Memar atau memar adalah pendarahan di bawah kulit, biasanya akibat trauma tumpul. Dampaknya menyebabkan kerusakan otot dan jaringan lain tanpa menusuk kulit. Darah terkumpul di lokasi cedera, paling sering terlihat sebagai perubahan warna ungu pada kulit. Memar yang dalam, di mana tempat pendarahan tidak berada di dekat permukaan dan tidak ada memar yang terlihat di kulit, adalah kemungkinan lain.

Jenis cedera ini biasanya lembut dan sensitif terhadap sentuhan. Memar pada persendian seperti bahu juga dapat menyebabkan rasa sakit saat berada pada posisi tertentu, yang berpotensi membatasi rentang gerak. Seorang pasien mungkin juga mengalami rasa sakit yang konstan dari bahu yang terluka, rasa sakit yang dapat meningkat dengan sentuhan atau gerakan. Beberapa memar bahu yang parah dapat menyebabkan rasa sakit yang menjalar ke lengan.

Pembengkakan adalah gejala lain yang mungkin terjadi pada bahu yang memar. Tubuh merespons trauma dengan membanjiri lokasi cedera dengan cairan dalam upaya untuk melapisi dan melindungi area tersebut. Pembengkakan ini dapat membuat sendi kaku, semakin membatasi jangkauan gerak. Memar dapat diminimalkan dengan memberikan tekanan segera setelah cedera. Seperti pendarahan lainnya, tekanan membantu memperlambat aliran darah sampai pembekuan dapat menghalangi pendarahan lebih lanjut; lebih sedikit pendarahan kemungkinan akan menghasilkan memar yang lebih kecil dan tidak terlalu menyakitkan.

Es sering direkomendasikan untuk bahu yang memar. Membekukan cedera dapat mengurangi rasa sakit dan pembengkakan untuk pemulihan yang lebih cepat dan nyaman. Es batu atau kantong es yang longgar tidak boleh diletakkan langsung di kulit, tetapi harus dibungkus dengan handuk, dan hanya boleh digunakan selama 20 menit setiap kali.

Peregangan juga penting dalam merawat bahu yang memar, karena kegagalan meregangkan bahu dengan olahraga ringan dapat menyebabkan kekakuan, yang secara signifikan memperpanjang masa pemulihan. Peregangan bahu secara teratur melalui berbagai gerakannya akan mempertahankan fleksibilitas. Paling sering, memar bahu adalah cedera ringan, dan perhatian medis tidak diperlukan. Obat pereda nyeri yang dijual bebas biasanya dapat mengatasi rasa sakit. Pasien yang mengalami gejala parah, atau gejala yang tidak membaik mungkin mengalami cedera yang lebih serius dan harus mencari perhatian medis profesional.