Efek samping dari pregabalin termasuk masalah pencernaan, kesulitan mental, dan masalah otot. Mungkin juga ada gejala nyeri, kurang koordinasi, dan kembung dan bengkak. Efek samping yang lebih serius melibatkan kelainan kulit, masalah penglihatan, dan kesulitan bernapas. Dalam kasus yang jarang terjadi, masalah psikologis yang serius dapat muncul.
Pregabalin diresepkan untuk mereka yang menderita diabetes dan memiliki rasa sakit pada ekstremitas yang disebabkan oleh saraf yang rusak. Ini juga diresepkan untuk mereka yang menderita fibromyalgia, yang memiliki gejala kelelahan ekstrim, nyeri otot dan nyeri tekan, dan masalah tidur. Mereka yang memiliki epilepsi juga diberikan pregabalin. Ia bekerja dengan menurunkan jumlah sinyal rasa sakit yang dikirim ke dalam tubuh, dan diklasifikasikan sebagai anti-konvulsan.
Kelelahan dan pusing adalah efek samping paling umum dari pregabalin. Gejala yang kurang umum termasuk sakit kepala, kecemasan, atau perasaan gembira. Masalah bicara, pelupa, dan masalah mengingat juga bisa menjadi masalah yang muncul. Masalah mental lainnya, seperti masalah konsentrasi dan perhatian, dapat menyertai gejala lainnya.
Efek samping pregabalin yang berkaitan dengan sistem pencernaan adalah beberapa yang paling banyak. Mual, muntah, dan sembelit dapat terjadi, bersama dengan gas, kembung, dan sakit perut. Nafsu makan yang meningkat juga dapat muncul, bersamaan dengan penambahan berat badan. Gejala-gejala ini dianggap umum, dan terjadi antara satu dan sepuluh persen orang yang menggunakan pregablin.
Masalah yang berkaitan dengan otot dan koordinasi mungkin merupakan efek samping pregabalin yang paling menjengkelkan. Mereka termasuk kehilangan keseimbangan, kurangnya koordinasi, otot berkedut, dan gemetar atau menyentak tubuh yang tidak terkendali. Dalam beberapa kasus, kaki, lengan, tangan, atau kaki bisa membengkak. Sebagian besar efek samping ini jarang terlihat.
Efek samping yang jarang dari pregabalin menyebabkan masalah dengan tekanan darah dan organ. Ini termasuk tekanan darah tinggi atau rendah, kekurangan sel darah putih, dan kerusakan pada pankreas dan jantung. Sangat jarang, pikiran untuk bunuh diri dan perilaku manik dapat terjadi.
Seorang dokter harus segera dipanggil jika efek samping yang secara dramatis mempengaruhi kulit terlihat. Ini termasuk gatal-gatal, ruam, gatal, melepuh, dan bengkak di wajah atau mata. Efek samping lain yang dianggap sangat berbahaya adalah penglihatan kabur, penglihatan ganda, sesak napas, mengi atau nyeri dada, dan nyeri otot, kelemahan, atau nyeri tekan. Gejala penglihatan, pernapasan, dan otot sangat mengkhawatirkan jika disertai demam.