Apa Efek Ozon pada Jamur?

Menggunakan ozon pada cetakan dapat menjadi metode remediasi yang efektif jika agen tingkat tinggi digunakan. Spora di permukaan dan bersirkulasi di udara dapat dibunuh dengan perlakuan ozon pada jamur, tetapi proses tersebut mungkin tidak menghancurkan jamur yang tumbuh di dalam dinding dan di area lain yang tidak dapat diakses. Kebanyakan generator portabel yang dijual sebagai ozon blaster tidak memancarkan tingkat ozon yang cukup tinggi untuk menghancurkan jamur.

Ozon adalah gas reaktif yang terdiri dari tiga atom oksigen, dengan dua di antaranya mewakili udara yang dihirup manusia. Ketika atom ketiga terlepas dari dua lainnya, itu dapat menciptakan gas beracun yang mencemari udara. Polusi udara ini dapat membahayakan paru-paru, dan dalam konsentrasi tinggi dapat menyebabkan batuk, nyeri dada, dan sesak napas.

Produsen perangkat penghasil ozon mengiklankan peledakan ozon sebagai efektif untuk membunuh jamur di dalam gedung. Sebuah rumah atau bisnis biasanya dikosongkan dan disegel sebelum tingkat ozon yang tinggi dilepaskan. Pengaruh ozon pada jamur dapat terhambat karena ozon mungkin tidak mencapai spora di area di mana udara tidak bersirkulasi, seperti dinding bagian dalam atau bahan bangunan lainnya, dan pada bahan berpori. Setelah area tersebut dimurnikan, bangunan dibersihkan untuk membuang racun yang tersisa.

Ozon di atmosfer bagian atas bertindak sebagai filter untuk melindungi dari sinar ultraviolent berbahaya yang dilepaskan oleh matahari. Ketika ozon menyusup ke udara yang dihirup manusia, itu dapat merusak kesehatan. Ozon dihasilkan dari bahan kimia berbahaya yang berinteraksi dengan matahari, seperti yang berasal dari emisi mobil dan pabrik industri.

Penelitian telah menunjukkan bahwa pada konsentrasi yang sehat, menggunakan ozon pada jamur mungkin tidak menghasilkan manfaat apa pun atau menghilangkan kontaminan lain dari udara, seperti karbon monoksida. Beberapa ahli kesehatan percaya penerapan ozon tingkat tinggi pada jamur dapat meningkatkan jumlah bahan kimia berbahaya di udara. Tingkat ozon pada jamur harus lima sampai 10 kali lebih tinggi dari apa yang dipancarkan mesin ozon portabel untuk membunuh racun, menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS.

Jamur membutuhkan kelembaban dan nutrisi organik untuk tumbuh dan menyebar. Mengontrol kelembaban di dalam bangunan dianjurkan untuk mencegah jamur mulai berkembang. Sirkulasi udara yang memadai dapat menghilangkan tempat-tempat lembab di mana jamur dapat berkembang biak.

Jika ditemukan jamur, para ahli kesehatan menyarankan untuk menutup area tersebut dengan terpal plastik sebelum pekerjaan pembersihan dimulai. Larutan pemutih dan air dapat digunakan untuk menghilangkan jamur yang terlihat di permukaan. Semua bahan pembersih harus disegel dalam kantong plastik sebelum dibuang, untuk mencegah spora keluar. Setelah area yang dibersihkan kering, penyedot debu dengan filter khusus yang menjebak partikel kecil bisa efektif untuk menghilangkan sisa jamur.