Secara umum tidak ada diet yang dapat menghilangkan batu empedu sepenuhnya, karena menyembuhkan kondisi ini biasanya memerlukan pembedahan. Sama saja, makanan tertentu dapat meringankan gejala atau membuat batu lebih rentan terhadap pembubaran dan kerusakan, dan ada banyak dukungan untuk diet yang membuat batu lebih sulit terbentuk sejak awal. Kebanyakan praktisi medis merekomendasikan makanan yang rendah kolesterol, serta yang dapat menurunkan dan mengontrol kadar kolesterol dalam darah. Sebagian besar batu empedu terbuat dari timbunan kolesterol berlebih dalam darah yang tidak disaring dengan benar dan menyebabkan penumpukan. Sementara diet rendah kolesterol tidak selalu membantu mengurangi deposit yang ada, mereka mungkin, dan dalam hampir semua kasus mereka akan membantu mengurangi pertumbuhan di masa depan juga. Serat tidak larut juga dapat membantu di sisi pencegahan.
Pengertian Batu Empedu Secara Umum
Memahami fungsi utama kantong empedu bagaimana batu empedu terbentuk biasanya merupakan bagian penting dari setiap rejimen perawatan, bahkan yang sederhana seperti perubahan pola makan. Kandung empedu adalah organ kecil yang terhubung, melalui saluran atau tabung ke pankreas, hati, dan usus kecil. Hati yang sehat menghasilkan empedu dan meneruskannya ke kantong empedu. Kantung empedu menahan empedu sampai pencernaan dimulai, dan kemudian meneruskannya ke usus kecil, dan pada gilirannya, usus kecil menggunakan empedu untuk pencernaan.
Batu empedu pada dasarnya adalah penyumbatan yang terbentuk oleh kondensasi atau pengumpulan nutrisi di sepanjang jalur ini. berbagai ukuran dari sebutir beras ke kenari. Dua jenis batu empedu, batu kolesterol dan batu pigmen, dapat berkembang di kantong empedu. Batu kolesterol adalah jenis yang paling umum, dan biasanya paling mudah dihindari melalui perubahan pola makan.
Pentingnya Intervensi Dini
Bukti ilmiah menunjukkan, dan sebagian besar dokter medis setuju, bahwa tidak ada diet atau makanan khusus yang dapat melarutkan batu empedu. Batu yang cukup besar untuk menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit biasanya memerlukan pembedahan atau teknik laser untuk menghilangkannya. Beberapa mengklaim bahwa pengobatan homeopati yang menggabungkan lesitin dan vitamin C dosis tinggi ke dalam makanan dapat memecah batu empedu, tetapi ini belum terbukti dalam skala besar. Namun, teori biasanya dianggap masuk akal. Kolesterol, dengan adanya konsentrasi vitamin C yang tinggi, menjadi asam empedu yang dapat membantu melarutkan batu empedu. Lesitin, ditemukan dalam tahu dan lentil, membantu menghancurkan molekul lemak dan juga membantu memecah batu empedu.
Sama saja, kebanyakan ahli fokus pada pencegahan daripada pengobatan langsung. Alih-alih mencoba membersihkan tubuh dari batu empedu setelah mereka terbentuk, komunitas medis biasanya mempromosikan pencegahan pembentukan batu empedu melalui pola makan yang sehat.
Fokus pada Kolesterol
Kadar kolesterol tinggi berkontribusi pada pembentukan batu kolesterol. Empedu seperti sup yang terdiri dari kolesterol, bilirubin, protein dan garam empedu. Ketika ada jumlah kolesterol yang berlebihan dalam tubuh, itu akan dimasukkan ke dalam empedu, di mana ia dapat mengendap atau jatuh dari empedu dan membentuk kristal. Kristal kecil tersebut kemudian menggumpal membentuk batu kolesterol dengan berbagai ukuran. Diet untuk batu empedu harus menurunkan kadar kolesterol dalam darah untuk berpotensi membantu mencegah batu berkembang.
Makanan Berfokus pada Pengurangan
Secara umum, diet untuk batu empedu harus menekankan dua bidang: pengurangan asupan kolesterol dan peningkatan asupan makanan yang membantu mengontrol kadar kolesterol dalam darah. Mengurangi kelebihan kolesterol dalam darah, idealnya, akan menurunkan konsentrasi kolesterol dalam empedu. Tidak mungkin menyembuhkan batu yang sudah terbentuk, tetapi biasanya akan mengurangi kesempatan untuk pembentukan massa baru.
Makan diet rendah kolesterol biasanya berarti menghindari lemak jenuh, yang ditemukan dalam daging merah, unggas dengan kulit, daging olahan, kuning telur, mentega, mentega dan minyak terhidrogenasi, untuk beberapa nama. Sebaliknya, orang harus menggunakan daging tanpa lemak yang tidak dilapisi dengan lapisan lemak, atau mereka harus membuang lemak atau kulitnya sebelum dimasak. Memanggang daging atau memasaknya di atas rak untuk membiarkan lemaknya mengering sebelum dimakan juga bisa efektif. Saat memasak semur dan sup, para ahli biasanya merekomendasikan untuk membiarkan lemaknya menggumpal dan kemudian membuangnya. Saat minyak goreng mutlak diperlukan, memilih yang rendah lemak jenuh tetapi tinggi lemak tak jenuh tunggal, seperti minyak zaitun atau minyak canola, biasanya merupakan pilihan terbaik.
Pentingnya Serat
Selain memasukkan makanan rendah kolesterol, diet untuk batu empedu juga harus mencakup hal-hal yang membantu mengontrol kadar kolesterol dalam darah. Serat mengunci kolesterol dan lemak, mengikatnya menjadi produk limbah, dan membuangnya dari tubuh. Hal ini menyebabkan kadar kolesterol dalam darah menjadi lebih rendah. Makanan kaya serat termasuk biji-bijian, kacang-kacangan, beras merah, dan buah-buahan dan sayuran, terutama pisang, pir, plum, dan buah ara.