Apa Cara Alami Terbaik untuk Mengusir Nyamuk?

Ada beberapa cara alami yang berbeda untuk mengusir nyamuk. Meskipun repellents yang mengandung N,N-diethyl-3-methylbenzamide (DEET) adalah beberapa produk yang paling efektif di pasaran, beberapa orang mungkin menderita efek samping seperti gatal dan bengkak setelah menggunakan repellents ini. Pendekatan alami dapat memberikan alternatif yang baik dan mengusir nyamuk secara efektif. Beberapa cara alami untuk mengusir nyamuk antara lain menggunakan minyak esensial seperti serai wangi, serai Thailand, dan minyak lemon eucalyptus. Cara alami lainnya, seperti mengenakan baju lengan panjang dan menggunakan kipas angin juga bisa membantu.

Sejumlah minyak esensial dapat bekerja sebagai insektisida dan penolak. Minyak esensial dengan aktivitas pengusir yang dilaporkan termasuk serai, cedar, pinus, kayu manis, rosemary, bawang putih dan peppermint, antara lain. Namun, efektivitas beberapa minyak esensial ini terhadap gigitan nyamuk masih diuji.

Sejak tahun 1882, serai wangi dalam lilin dan semprotan telah digunakan sebagai metode untuk mengusir nyamuk. Meski minyak ini efektif, serai wangi tidak sekuat bahan lainnya. Beberapa penelitian menemukan bahwa serai wangi hanya mengusir nyamuk selama sekitar 20 menit. Sereh dapat digunakan untuk waktu paparan yang lebih singkat dan dapat menjadi “pertahanan pertama” yang efektif, yang digunakan bersama dengan metode alami lainnya.

Selain lilin beraroma serai dan produk komersial lainnya, serai wangi yang diekstrak dari serai Thailand (Cymbopogon Citratus) dapat membantu mengusir nyamuk. Menempatkan tanaman di sekitar teras depan atau teras dapat mengusir nyamuk dari area tersebut. Minyak serai wangi dapat diekstraksi melalui batang di pangkal daun. Menggosok batang yang lembek di atas kulit yang terbuka dapat mengusir nyamuk untuk waktu yang singkat.

Minyak lemon eucalyptus juga direkomendasikan oleh beberapa ahli sebagai alternatif repellents yang mengandung DEET konsentrasi kecil. Minyak ini juga efektif sebagai pencegah gigitan kutu. Studi telah menemukan bahwa menggunakan minyak kayu putih pada konsentrasi 30 persen melindungi kulit dari gigitan nyamuk selama kurang lebih 120 menit. Minyak kayu putih dalam produk komersial harus mengandung setidaknya 70 persen cineole. Anak-anak di bawah usia 3 tahun tidak boleh menggunakan minyak lemon eucalyptus sebagai penolak.

Penolak alami ini bekerja dengan baik ketika dioleskan ke seluruh kulit yang terbuka. Nyamuk masih bisa menggigit kulit telanjang di dekat area yang dilapisi obat nyamuk. Mengenakan baju lengan panjang, celana, dan kaos kaki adalah cara sederhana untuk mengusir nyamuk. Meskipun nyamuk mungkin dapat menggigit kulit melalui bahan yang tipis dan tipis, mereka umumnya tidak dapat menggigit melalui kain yang lebih kuat. Di musim panas, mengenakan celana jeans biru dan kemeja katun lengan panjang biasanya akan mencegah gigitan nyamuk di lengan dan kaki.

Nyamuk juga berjuang untuk terbang dalam kondisi yang sangat berangin. Menjepitkan kipas mini ke lingkaran sabuk atau menempatkan kipas elektronik kecil yang berdekatan dengan area tempat duduk dapat mengganggu penerbangan nyamuk, membuat mereka lebih kecil kemungkinannya untuk menggigit kulit. Langkah-langkah ini, ditambah dengan penggunaan minyak esensial, dapat mengusir nyamuk dan mencegah gigitan nyamuk di masa depan.