Bunga negara bagian New York adalah mawar. New York mengakui mawar dengan warna atau kombinasi warna apa pun dalam undang-undang resmi yang menunjukkan bunga negara — Arms and Great Seal of the State, Article 6, Section 75. Secara umum, jenis mawar yang biasanya diasosiasikan orang dengan sebutan bunga negara adalah teh mawar.
Mawar tidak menjadi bunga negara bagian New York sampai 20 April 1955. Mawar telah memenangkan hati warga New York beberapa dekade sebelumnya, namun, menempati urutan pertama dalam jajak pendapat Hari Arbor yang disajikan kepada anak-anak sekolah pada tahun 1891 dengan 294,816 suara. Runner up dalam jajak pendapat Hari Arbor adalah goldenrod, yang ditolak beberapa penduduk karena tidak lebih dari gulma.
Jumlah waktu mawar menjadi bunga negara bagian New York hanyalah sekejap dibandingkan dengan berapa lama mawar telah ada. Bukti fosil mengungkapkan bahwa mawar telah tumbuh selama kurang lebih 35 juta tahun. Orang telah membudidayakan tanaman setidaknya selama 5,000 tahun.
Salah satu alasan mengapa orang New York mengadopsi mawar sebagai bunga negara bagian mereka adalah karena keragaman ekstrim yang ditemukan dalam genus. Para ilmuwan mengenali setidaknya 150 spesies mawar yang berbeda, serta 20,000 hibrida individu. Muncul sebagai semak dan tanaman merambat, mawar tumbuh liar dan dibudidayakan tidak hanya di New York, tetapi di sebagian besar benua Amerika Utara. Karena alasan inilah mawar adalah lambang bunga nasional untuk seluruh Amerika Serikat, bukan hanya New York.
Pendukung mawar sebagai bunga negara bagian New York menunjukkan keindahan yang dimiliki mawar. Mereka juga menyatakan bahwa sifat abadi tanaman mewakili daya tahan dan ketekunan penduduk New York dan penduduk Amerika secara keseluruhan. Mereka yang menyukai bunga lain yang mewakili negara berpendapat bahwa batang mawar yang kaku dan berduri tidak mencerminkan kehangatan dan keramahan bangsa.
Selain signifikansi politik, bunga negara bagian New York, yang dapat dimakan, telah diakui nilai obat dan nutrisinya. Ini adalah salah satu sumber alami Vitamin C dan mengandung antioksidan. Sifat-sifat ini menjadikan mawar sebagai pilihan untuk mengobati kondisi seperti kolesterol tinggi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Bunga mawar memiliki arti khusus berdasarkan bentuk dan warnanya. Secara keseluruhan, mawar telah berdiri sebagai simbol cinta dan keindahan secara turun-temurun. Mungkin referensi paling terkenal untuk bunga negara bagian New York ditemukan dalam Romeo and Juliet karya William Shakespeare, karena karakter Juliet mencatat bahwa mawar akan mempertahankan manisnya bahkan jika disebut sesuatu yang lain.