Apa Berbagai Jenis Perangkat Lunak Perkusi?

Seiring kemajuan digital audio workstations (DAW), begitu pula berbagai perangkat lunak perkusi yang tersedia untuk musisi. Berbagai jenis perangkat lunak perkusi yang telah dikembangkan termasuk drum dan instrumen perkusi yang sesuai untuk hampir semua jenis genre musik arus utama, seperti Latin, hip hop, dance, atau rock. Banyak perangkat lunak musik ada dalam bentuk teknologi studio virtual (VST), yang biasanya membutuhkan perangkat lunak DAW. Namun, DAW tidak selalu diperlukan, karena perangkat lunak perkusi mandiri memang ada. Perangkat lunak perkusi memiliki berbagai kompleksitas, dari mesin drum virtual sederhana hingga perkusi orkestra penuh.

Suara yang tersedia dalam perangkat lunak perkusi dan drum sebagian besar berupa sampel audio yang direkam dengan cermat dari instrumen nyata atau telah dikembangkan dengan menggunakan synthesizer. Perangkat lunak ini hanya dapat menyertakan sampel akustik, suara synthesizer yang dikembangkan secara elektronik, atau keduanya. Kedua jenis suara tersebut digunakan dalam produksi musik dari berbagai genre dan umumnya dipilih berdasarkan preferensi musisi.

Program perkusi Latin umumnya mencakup suara instrumen seperti shaker, cowbells, conga, atau tumbadora, drum, drum bongo, dan claves. Hip hop sering menggunakan kick drum, snare, dan hi-hat yang disintesis. Perangkat lunak perkusi dance biasanya terkenal karena suara elektroniknya dan bass drum frekuensi rendah, seringkali dengan kick drum “berdebar” yang sangat termodulasi. Perangkat lunak perkusi rock lebih bervariasi dan biasanya menggunakan instrumen sampel akustik.

Program perkusi dapat terdiri dari suara yang berbeda dari instrumen individu, seperti kick drum atau simbal, tetapi loop drum sering ditemukan dalam paket yang sama. Drum loop adalah potongan musik yang dapat diulang tanpa jeda dalam tempo. Beberapa aplikasi perkusi memungkinkan pengguna untuk mengambil sampel instrumen individual dari loop yang telah diatur sebelumnya. Loop perkusi dapat berkisar dari pengaturan sederhana hingga kompleks.

Berbagai elemen lain pada sebagian besar perangkat lunak perkusi dapat disesuaikan, baik perangkat lunak tersebut berdiri sendiri atau dimaksudkan untuk digunakan dalam DAW. Fitur-fitur ini mungkin termasuk kontrol tempo, akses ke equalizer, kontrol nada dan frekuensi, atau peregangan waktu. Elemen yang dapat disesuaikan memungkinkan musisi atau band untuk mengubah suara yang tersedia agar sesuai dengan preferensi spesifik mereka. Selain itu, sebagian besar perangkat lunak juga kompatibel dengan perangkat antarmuka digital alat musik (MIDI), yang dapat sangat berguna baik untuk membuat komposisi maupun pertunjukan langsung.