Gelar sarjana adalah jenis utama kualifikasi ahli biologi kelautan. Gelar ini biasanya ditawarkan di tingkat lanjutan daripada di tingkat sarjana. Kualifikasi lain, seperti kemampuan untuk bekerja di bawah air atau pengetahuan untuk merancang alat biologi kelautan, dapat membantu seorang ahli biologi mencapai kemajuan. Meski begitu, ini tidak sepenuhnya diperlukan untuk bekerja sebagai ahli biologi kelautan.
Kualifikasi ahli biologi kelautan yang paling dasar adalah pendidikan. Seorang ahli biologi jenis ini biasanya harus mendapatkan gelar Ph.D. atau setidaknya gelar master. Dalam beberapa kasus, memiliki gelar sarjana dalam biologi atau setidaknya bidang ilmiah diinginkan ketika mencari masuk ke program yang lebih maju, tetapi gelar sarjana saja biasanya tidak cukup untuk bekerja di bidang ini. Sebuah gelar Ph.D. adalah salah satu kualifikasi ahli biologi kelautan yang paling serbaguna, karena mewakili tingkat keahlian yang tinggi. Hal ini memungkinkan seseorang untuk mengajar, melakukan penelitian, atau melakukan hampir semua pekerjaan yang berkaitan dengan biologi kelautan.
Dalam beberapa kasus, kualifikasi pendidikan biologi kelautan selain gelar akademik mungkin diperlukan. Misalnya, pengalaman akademis bekerja dengan peta atau spesies laut tertentu mungkin diperlukan dalam beberapa pekerjaan. Memperoleh pengalaman ini setelah lulus tentu saja merupakan kemungkinan juga. Contoh nyata dari pengalaman seseorang, seperti mengerjakan makalah atau disertasi, dapat berharga sebagai kualifikasi.
Menghadiri magang biologi kelautan dan program pelatihan khusus tidak sepenuhnya merupakan kualifikasi, tetapi merupakan keuntungan ketika mencari pekerjaan. Sertifikasi atau rekomendasi positif dapat membantu membuat seseorang tampak seperti kandidat yang lebih kuat untuk suatu pekerjaan. Mencari pengalaman dalam bentuk apa pun adalah bagian dari proses menjadi ahli biologi kelautan, tetapi pengalaman yang mudah diukur dan dievaluasi lebih mudah untuk dimasukkan ke dalam resume.
Kualifikasi ahli biologi kelautan yang tidak terkait dengan studi biologi kelautan yang sebenarnya mungkin diperlukan juga. Misalnya, dalam keadaan apa pun di mana seorang ahli biologi bekerja jauh di bawah air, pelatihan scuba biasanya diperlukan. Demikian pula, lisensi berperahu mungkin berharga tergantung pada penelitian yang dilakukan. Beberapa ahli biologi tidak pernah bekerja di air yang sebenarnya, jadi kualifikasi ini seringkali opsional.
Bidang biologi kelautan tertentu memerlukan pelatihan yang sangat khusus. Orang yang bekerja di akuarium yang menciptakan lingkungan untuk spesies penangkaran tidak hanya membutuhkan keterampilan biologi kelautan yang luas tetapi juga keterampilan artistik dan teknik. Ahli biologi yang melatih hewan laut atau bekerja dengan mamalia secara langsung membutuhkan pengalaman dengan pelatihan dan keselamatan hewan secara lebih umum. Pekerjaan dalam biologi kelautan dapat memerlukan keterampilan yang sangat berbeda, jadi mengejar kualifikasi yang tepat sering kali melibatkan bekerja menuju area tertentu dalam biologi kelautan.