Bola bowling tersedia dalam dua ukuran dasar: sepuluh pin dan lima pin. Bola sepuluh pin biasanya berdiameter delapan setengah inci dan berisi tiga lubang jari. Bola lima pin, di sisi lain, tidak memiliki lubang jari dan berdiameter lima inci.
Bola bowling juga tersedia dalam berbagai bobot. Versi ukuran dewasa tersedia dalam berat 10, 11, 12, 13, 14, 15, dan 16 pon (4.5 kg hingga 7.2 kg). Versi yang lebih kecil, yang dirancang khusus agar sesuai dengan tangan anak, memiliki bobot 6, 8, 10, 12, 14, 15, dan 16 pon (2.7 kg hingga 7.2 kg). Tubuh bagian atas dan kekuatan lengan perlu dipertimbangkan saat memilih bobot yang tepat. Bola seberat 16 pon bisa melelahkan bagi seseorang yang tidak terbiasa menangani jumlah berat itu untuk jangka waktu yang lama.
Ada empat merek dasar bola bowling: urethane, resin reaktif, partikel, dan plastik. Meskipun semuanya berbentuk bulat, setiap merek memiliki ciri khas dan rasa yang berbeda.
Bola bowling urethane lebih lembut dari merek lain. Mereka juga menyeret jalur bowling kayu, yang meningkatkan potensi kail mereka. Bagi mereka yang cenderung melakukan bowling ke arah gutter, hook ini dapat membantu menyeret bola kembali ke strike zone di tengah lane. Jenis bola ini dapat diampelas atau digosok untuk membantu membatasi jumlah kail jika diinginkan.
Bola bowling resin reaktif mirip dengan versi uretana dalam banyak hal. Mereka dibuat dengan menambahkan partikel kecil resin ke dalam campuran yang sama yang digunakan untuk membuat bola bowling urethane. Resin cenderung lengket, sehingga semakin meningkatkan cengkeraman bola di lane dan menciptakan potensi hook yang lebih besar. Pada saat yang sama, versi resin cenderung tergelincir di jalur bowling yang diminyaki dan, oleh karena itu, mencapai kecepatan yang lebih cepat.
Bola bowling partikel adalah bola resin reaktif dengan potongan kaca kecil yang ditambahkan ke dalam campuran. Kaca ini meningkatkan grit bola, yang membantunya mencengkeram jalur. Bowler profesional umumnya lebih menyukai bola partikel karena membantu membuat putaran dan kail lebih mudah dikendalikan.
Bola bowling plastik adalah jenis yang paling umum karena paling murah untuk diproduksi. Terbuat dari poliester, bola ini dapat menangani keausan yang intens dan bertahan lebih lama daripada jenis lainnya. Bowler profesional menghindari versi plastik karena mereka cenderung tergelincir di jalur bowling yang diminyaki daripada roll, yang membuat mereka lebih sulit dikendalikan.