“Hot-headed” adalah idiom bahasa Inggris yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang cepat kehilangan kesabaran dalam situasi apa pun. Implikasi dari idiom ini adalah bahwa orang yang digambarkan dengan cara ini cepat marah tanpa memikirkan dengan tenang akibat dari kemarahan tersebut. Akibatnya, tindakan orang-orang yang “panas kepala” seperti ini saat sedang marah seringkali membuat mereka mendapat masalah. Kemarahan sering dikaitkan dengan panas dalam banyak idiom, yang merupakan alasan mengapa frasa ini digunakan dengan cara ini.
Idiom dapat berupa frasa pendek atau bahkan hanya satu kata yang dibedakan oleh makna yang diterima yang agak berbeda dari definisi literal kata atau kata yang dimaksud. Penggunaan populer menentukan apa arti idiom, memungkinkannya untuk mudah dipahami oleh semua orang dalam budaya asalnya. Menggunakan frasa ini memungkinkan pembicara kesempatan untuk menambahkan sedikit warna ke percakapan umum. Satu idiom populer yang digunakan untuk menunjukkan kemarahan yang tiba-tiba adalah kata yang ditulis dgn tanda penghubung “berkepala panas.”
Jika seseorang digambarkan dengan idiom ini, itu menunjukkan bahwa dia tidak memiliki kendali atas kemarahannya. Ketika sesuatu tidak menyenangkan orang seperti ini, mereka cenderung bertindak tanpa berpikir dalam menanggapi keadaan. Ungkapan itu juga cenderung menunjukkan bahwa ini bukan keadaan sementara melainkan masalah yang telah lama mengganggu orang ini. Sebagai contoh, seseorang mungkin berkata, “Dia sangat pemarah sehingga dia berteriak pada semua orang yang mengatakan sesuatu yang tidak ingin dia dengar.”
Tentu saja, seseorang yang bertindak dengan cara ini kemungkinan besar harus bertanggung jawab atas masalah yang disebabkan oleh kemarahannya. Dalam banyak kasus, orang-orang seperti itu akan mengabaikan orang lain, bahkan ketika orang yang menerima beban kemarahan mereka mungkin tidak pantas diperlakukan seperti itu. Konsekuensi dari perilaku tersebut biasanya cukup signifikan. Misalnya, perhatikan kalimat, “Seseorang yang begitu pemarah seharusnya tidak terkejut ketika orang lain tidak mau menerima omong kosong itu.”
Banyak idiom yang berkaitan dengan kemarahan termasuk beberapa kata yang berhubungan dengan panas, seperti seseorang yang “mengeluarkan tenaga” atau seseorang yang “panas di bawah kerah.” Dalam kasus “kepala panas”, itu juga dapat digunakan dalam bentuk kata bendanya. Seseorang yang “panas-kepala” terus-menerus marah pada provokasi sekecil apa pun. Mereka yang digambarkan dengan salah satu bentuk umumnya memiliki masalah kemarahan yang serius.