Siapa G8?

G8 adalah kelompok informal yang terdiri dari negara-negara industri terkemuka di dunia. Para pemimpin masing-masing negara yang terlibat dalam G8 bertemu setahun sekali untuk membahas masalah ekonomi, perdagangan, dan politik. Pertemuan tahunan ini dikenal sebagai KTT G8 dan diadakan di negara anggota yang berbeda setiap tahun.
KTT pertama diadakan pada tahun 1975 atas permintaan pemerintah Prancis. Saat itu, hanya ada enam negara yang terlibat: Jerman, Italia, Inggris, Jepang, Prancis, dan AS. Pada tahun 1976, Kanada bergabung, dan kelompok itu kemudian dikenal sebagai G7. Rusia adalah yang terakhir bergabung pada tahun 1998.

G8 tidak memiliki kantor pusat atau staf permanen. Itu juga tidak memiliki anggaran sendiri. Ketika pertemuan tatap muka diadakan setiap tahun, negara yang memimpin bertanggung jawab atas semua pengaturan, termasuk keamanan. Ketika KTT berlangsung, perhatian media pada negara yang memimpin sangat sengit, dan keamanan adalah salah satu prioritas tertinggi.

KTT baru-baru ini menyebabkan banyak kontroversi. Mereka biasanya diselimuti kerahasiaan untuk alasan keamanan. Protes dan kerusuhan telah terjadi di luar banyak lokasi KTT G8. Di Italia pada tahun 2001, kerusuhan besar terjadi karena dukungan kuat anggota G8 terhadap globalisasi.

Tujuan dasar G8 adalah untuk menyelesaikan konflik dan mempromosikan perdamaian antara negara-negara anggota. Mereka juga bermaksud untuk memperkuat ekonomi global dan mempromosikan kerja sama antar negara dalam isu-isu seperti keuangan dan perdagangan. Meskipun negara-negara dapat mencapai kesepakatan tentang kebijakan, keputusan untuk bertindak berdasarkan kesepakatan ini sepenuhnya bersifat sukarela.

Ada banyak kritik terhadap G8 sejak pembentukannya. Kritikus mengklaim bahwa G8 adalah kelompok elitis negara adidaya dan bahwa kepentingan mereka murni melayani diri sendiri. Banyak negara, termasuk China dan India, tidak termasuk dalam G8. Banyak kritikus juga mempertanyakan validitas Rusia sebagai negara anggota. Sejauh ini ekonominya terkecil di antara negara mana pun, dan perkembangan demokrasinya dipertanyakan.

Isu yang dibahas pada agenda KTT G8 terakhir antara lain krisis energi, aktivitas teroris dan perang di Irak. Perang di Irak telah menyebabkan beberapa perselisihan besar antara negara-negara anggota. Secara tidak resmi, AS dianggap sebagai anggota dominan kelompok G8 karena kekuatan politik dan ekonominya.