Mengapa New Jersey Disebut Negara Taman?

Terlepas dari reputasinya sebagai negara industri yang menjemukan di pantai timur Amerika Serikat, New Jersey telah lama dikenal sebagai Garden State. Moniker sebenarnya lebih akurat daripada reputasi negara bagian yang kurang bagus, karena sebagian besar negara bagian masih berhutan dan penduduk sangat tertarik pada pemeliharaan tanah alami. Selanjutnya, sejak dijuluki Negara Taman pada akhir abad kesembilan belas, New Jersey telah menjadi kiblat untuk berkebun, pendidikan berkebun, dan klub berkebun. Julukan Garden State berasal dari sejarah negara yang ditulis pada awal abad ke-20.

Orang di balik julukan itu adalah Abraham Browning, seorang pengacara dan penduduk New Jersey selama abad ke-19. Alfred M. Heston mencatat pidato Browning di mana Browning mengacu pada New Jersey sebagai Garden State; dia berkata bahwa New Jersey adalah tong besar yang terbuka di kedua ujungnya, penuh dengan makanan enak, dan Pennsylvania memetik dari satu ujung dan New York dari ujung lainnya. Referensinya ke New Jersey sebagai Garden State macet, dan itu dikenal oleh moniker hari ini. Beberapa sejarawan berpendapat bahwa Browning bukanlah orang pertama yang menggunakan istilah ini, namun, karena citra New Jersey sebagai tong yang diketuk di kedua ujungnya dapat ditelusuri kembali ke Benjamin Franklin, yang menulis perbandingan serupa jauh sebelum Browning.

Sejak nama itu diberikan kepada negara bagian, orang-orang New Jersey telah menjadi terkenal. New Jersey adalah salah satu pemimpin di negara itu dalam produksi pertanian, dan negara bagian itu penuh dengan suaka burung, cagar alam, taman negara bagian dan bersejarah, dan area lain di mana keindahan alam negara bagian itu terbukti. Lebih lanjut, banyak kelompok masyarakat lokal terus mendorong jalur hijau, atau bagian dari kawasan alami berhutan di dalam atau di dekat pusat kota. Sekitar setengah negara bagian masih berhutan, dan taman dan hutan belantara berlimpah.

Tidak semua penduduk New Jersey secara historis mendukung julukan itu. Pada 1950-an, gubernur saat itu Robert Meyner membuat undang-undang yang akan mencantumkan slogan di pelat nomor negara bagian, mengatakan bahwa kemasyhuran New Jersey sebagai pusat industri lebih dapat diidentifikasi dan penting bagi penduduk negara bagian itu. Penilaian gubernur tidak sepenuhnya salah, karena industri tersebut mendukung negara bagian selama beberapa dekade, tetapi julukan Garden State telah terbukti menjadi bagian yang langgeng dan penting dari sejarah dan identitas New Jersey.