Mobile robot adalah robot yang dapat bergerak di sekitar lingkungannya secara mandiri. Untuk melakukan ini, robot harus dapat bernavigasi, dan jangkauan serta akurasi kemampuan navigasi yang diperlukan akan bervariasi tergantung pada ukuran robot dan jenis tugas yang dilakukan. Jenis robot bergerak yang saat ini diproduksi antara lain robot dalam negeri, yang hadir dalam berbagai bentuk mulai dari robot penyedot debu hingga robot anjing. Potensi penggunaan robot bergerak di masa depan termasuk robot paramedis, buruh tani, dan penjaga perbatasan.
Untuk menemukan jalannya, robot seluler harus terlebih dahulu menentukan di mana ia berada. Ada banyak cara di mana hal ini dapat dicapai. Giroskop dan perangkat lain dapat digunakan untuk mengukur putaran roda dan laju akselerasi untuk memberikan lebih banyak petunjuk kepada robot bergerak mengenai posisinya saat ini. Sistem penentuan posisi global satelit memungkinkan robot untuk mengukur posisinya secara absolut, menurut titik tetap di planet ini. Sistem pemosisian berbasis visi menggunakan sensor optik untuk memahami informasi di lingkungan.
Sejumlah besar informasi dapat diberikan secara visual, dan penentuan posisi berbasis visi dianggap paling potensial untuk masa depan navigasi robot bergerak. Keterbatasan dalam metode navigasi visual berasal dari persyaratan untuk membandingkan input visual yang dirasakan dengan peta atau landmark yang diketahui untuk menetapkan posisi. Agar benar-benar berguna, robot seluler masa depan perlu menemukan jalannya di lingkungan yang sebelumnya tidak diketahui. Cara alternatif untuk mencapai ini bisa terletak pada penggunaan simultan dari banyak robot bergerak sederhana, yang dikenal sebagai robot semut.
Robot semut meninggalkan jejak saat bergerak melintasi medan. Jejak ini kemudian tersedia untuk diikuti oleh robot semut lainnya. Meskipun robot individu dapat dihancurkan atau gagal, kelompok secara keseluruhan tetap kuat dengan beberapa robot semut mencapai tujuan mereka meskipun masalah mengetahui dengan tepat di mana mereka berada di lingkungan belum terpecahkan.
Robot seluler domestik menghadapi tantangan tambahan selain navigasi. Keselamatan bisa menjadi masalah, karena robot harus bekerja di sekitar manusia di rumah dan, jika terjadi tabrakan, ini berpotensi menyebabkan kecelakaan seperti jatuh. Penampilan juga menjadi lebih penting jika robot harus berinteraksi dengan manusia setiap hari, dan meskipun robot humanoid mungkin menarik bagi sebagian orang, ia bisa tampak mengancam bagi yang lain. Untuk alasan ini, desain robot domestik harus mempertimbangkan kebutuhan dan sikap pengguna yang dituju.