Apa itu Interpretasi Seismik 3D?

Interpretasi seismik 3D adalah bentuk interpretasi seismik yang mengandalkan penggunaan survei 3D yang memberikan visualisasi struktur dalam tiga dimensi. Orang sering menggunakan perangkat lunak khusus untuk tugas ini, karena prosesnya membutuhkan banyak matematika dan konstruksi serta interpretasi data yang cermat. Ada sejumlah aplikasi untuk proses ini, termasuk pemeriksaan situs untuk menentukan apakah mereka akan membuat ladang minyak yang layak atau tidak, eksplorasi dasar laut, dan studi geologi umum.

Dalam survei seismik, ledakan terkontrol dihasilkan dan pantulan ledakan ini dibaca untuk menghasilkan data tentang apa yang terjadi di bawah tanah. Dengan interpretasi seismik 3D, data ini dipetakan pada representasi tiga dimensi yang memungkinkan orang untuk mengeksplorasi data dalam beberapa cara yang berbeda. Daripada memvisualisasikan situs dalam bentuk peta elevasi datar atau penampang, interpretasi seismik 3D memungkinkan orang untuk memanipulasi sudut pandang dan memvisualisasikan situs secara keseluruhan. Hal ini juga dapat memberikan informasi tentang daerah sekitarnya yang mungkin tidak mudah terlihat dengan teknik pemetaan lainnya.

Interpretasi seismik bisa menjadi sangat kompleks. Ahli geologi tertarik pada struktur dasar Bumi, dan mereka juga tertarik pada komponen situs yang mereka pelajari. Berbagai jenis batuan mencerminkan ledakan secara berbeda, dan interpretasi seismik 3D dirancang untuk mengungkapkan tidak hanya keberadaan formasi bawah tanah, tetapi juga apa yang ada di dalam formasi tersebut, dan di mana transisi antara berbagai jenis material terjadi.

Dengan menggunakan informasi ini, seorang ahli geologi dapat bermain dengan skenario. Skenario pemodelan pada peta memungkinkan ahli geologi untuk mengeksplorasi kemungkinan hasil dari berbagai kegiatan. Misalnya, seorang ahli geologi mungkin khawatir bahwa eksplorasi ladang minyak dapat menyebabkan runtuhnya formasi yang rapuh, yang berpotensi membahayakan orang atau lingkungan. Mereka mungkin juga percaya bahwa formasi yang ada di situs memiliki sumber daya yang berguna dalam jumlah terbatas, membuat investasi di situs berpotensi tidak menguntungkan.

Data seismik dari survei saat ini dan sebelumnya dapat dimuat ke dalam perangkat lunak seismik yang digunakan dalam interpretasi seismik 3D. Banyak program menawarkan berbagai pilihan, beberapa di antaranya disesuaikan untuk aplikasi spesifik seperti geologi ladang minyak. Menggunakan program tersebut secara efektif dapat menjadi cukup kompleks sehingga banyak perusahaan menawarkan kelas yang mengajarkan orang bagaimana menggunakan perangkat lunak mereka sambil memberikan beberapa informasi umum tentang tren yang sedang berlangsung di bidang ini.