Salam Maria adalah doa yang penting bagi banyak denominasi Kristen, tetapi doa ini memiliki tempat khusus bagi umat Katolik khususnya, karena merupakan bagian penting dari pendarasan rosario. Rosario adalah sekelompok manik-manik yang dibagi menjadi sepuluh bagian, dengan pemisahan antara ujung manik kesepuluh di setiap bagian, diikuti oleh manik tunggal, pemisahan lain, kemudian urutan sepuluh manik-manik lagi. Mengucapkan sepuluh Salam Maria pada dasarnya adalah mengucapkan satu bagian dari rosario. Selain kelompok sepuluh, rosario memiliki salib dan lima manik-manik terpisah yang memulai doa kontemplatif.
Doa ini diulang sepuluh kali di setiap bagian rosario, dengan manik-manik membantu orang yang berdoa melacak di mana dia berada. Selain berbicara atau memikirkan doa dalam hati, umat Katolik menggunakan pengulangan sebagai cara untuk merenungkan Kristus. Mereka mungkin mencurahkan sebagian dari rosario untuk pemikiran tertentu, atau untuk anggota keluarga. Misalnya, sering kali sebelum pemakaman Katolik, doa rosario dan kebaktian dapat diadakan.
Doanya adalah sebagai berikut: Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan besertamu, terpujilah engkau di antara wanita, dan terpujilah buah rahimmu, Yesus. Santa Maria Bunda Allah, doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan saat kami mati. Amin.
Salam Maria sama-sama meminta doa Maria, sebagaimana seseorang mungkin meminta siapa pun untuk mendoakannya. Maria sangat penting dalam pengajaran Kristen dan sering dianggap memiliki belas kasih yang besar. Juga dianggap, ketika kepercayaan Neraka dan Api Penyucian pernah menjadi bagian yang sangat vital dari Katolik, bahwa hanya doa-doa mereka yang ada di Surga yang pada akhirnya dapat membantu seseorang yang terperangkap di api penyucian. Seseorang yang meminta doa Maria adalah meminta salah satu jiwa terbaik di surga untuk berdoa baginya.
Biasanya disalahpahami bahwa doa mengangkat Maria ke status Ketuhanan, tetapi tidak demikian halnya. Sebaliknya, orang tersebut hanya meminta perhatian dan doa Maria. Karena orang Kristen percaya akan kehidupan setelah kematian, tidak jarang berbicara dengan kerabat yang sudah meninggal atau dengan orang-orang kudus dan meminta doa mereka. Ini berbeda dengan permohonan kepada Tuhan.
Pengulangan doa adalah cara yang cukup umum untuk menghasilkan keadaan meditatif di mana seseorang dapat memiliki lebih banyak akses ke yang ilahi. Kebanyakan orang tidak perlu meraba-raba doa ini, karena mereka hafal. Pengulangan memungkinkan mereka untuk mematikan bagian sadar dari pikiran mereka dan mencapai persatuan dengan Tuhan dengan cara yang sangat berbeda dari doa yang dihasilkan secara lebih sadar.
Selain mengucapkan Salam Maria, rosario juga mencakup Bapa Kami, Kemuliaan, dan Pengakuan Iman Rasuli dalam beberapa pengulangan. Ada juga doa-doa khusus yang diucapkan untuk pemisahan yang berbeda antara dekade manik-manik.