Diare terjadi ketika makanan melewati saluran pencernaan terlalu cepat. Ini mungkin terjadi karena sejumlah alasan, tetapi kebanyakan orang dapat mengalami diare beberapa kali setiap tahun. Biasanya akan sembuh dengan sendirinya seiring waktu. Kiat terbaik untuk meredakan diare termasuk cara untuk mengatasi masalah diare secara langsung, seperti pengobatan dan perubahan pola makan. Ada juga tips mudah untuk menghindari masalah yang terjadi pada diare, seperti dehidrasi, dan cara menghindarinya sejak awal.
Meskipun diare dapat mengganggu, biasanya diare akut yang parah tetapi berlangsung singkat, dan akan berlalu dalam satu atau dua hari. Langkah pertama dan terbaik mungkin adalah meminum obat anti diare tanpa resep yang mengandung loperamide atau bismut subsalisilat. Setelah itu, lakukan beberapa langkah diet untuk meredakan diare. Hindari produk susu, makanan tinggi lemak, dan makanan dengan tambahan gula atau pemanis buatan, yang semuanya dapat memperburuk diare. Ikuti diet BRAT dengan makan pisang, nasi, saus apel dan roti panggang, atau makanan utuh tinggi karbohidrat lainnya seperti kentang panggang.
Serangan diare dapat membuat tubuh dehidrasi, jadi minumlah sedikit cairan tanpa berlebihan. Air adalah pilihan terbaik, tetapi jus buah encer dan kaldu mungkin akan ditoleransi juga. Berbaringlah jika memungkinkan untuk menghindari tuntutan ekstra pada tubuh, dan jauhi alkohol dan kafein.
Diare yang sering juga bisa disebabkan oleh kepekaan terhadap makanan tertentu. Mungkin sulit untuk mencoba memilih makanan atau makanan mana yang mungkin sensitif bagi seseorang tanpa melacaknya secara teratur. Oleh karena itu, cobalah membuat buku harian makanan dengan catatan lengkap untuk setiap makanan, sambil juga mencatat serangan diare di buku harian yang sama. Jika ada hubungan antara makanan tertentu dan diare, hilangkan dari diet. Ini mungkin tidak langsung menunjukkan hasil yang konklusif, tetapi jika sensitivitas makanan asli akhirnya ditemukan, pereda diare juga dapat ditemukan.
Diare dapat disebabkan oleh sejumlah mikroorganisme. Daging, unggas, dan telur yang kurang matang secara teratur dapat menyebabkan diare. Untuk pencegahan diare, masak daging dan telur secara menyeluruh, dan selalu cuci produk segar. Virus dapat tertular dari berbagi makanan atau peralatan dengan orang yang terinfeksi, jadi gunakan peralatan bersih Anda sendiri. Cuci tangan sebelum makan untuk menghindari perpindahan organisme yang tidak sehat ke makanan.
Ada kalanya penting untuk bertanya kepada dokter tentang pereda diare. Kadang-kadang dianjurkan bahwa dokter harus dilihat setelah tiga hari berturut-turut diare. Demam, tinja berdarah, dan sakit perut parah dengan diare juga merupakan alasan untuk mencari nasihat dokter. Sebutkan obat resep atau non-resep yang Anda pakai, beberapa di antaranya dapat menyebabkan diare.