Perawatan psikososial adalah jenis terapi yang digunakan untuk merawat pasien dengan gangguan mental yang mencegah keterampilan sosial yang tepat untuk berkembang dan digunakan. Ini adalah pengobatan skizofrenia yang umum. Perawatan psikososial lebih bermanfaat bagi pasien ketika gejala gangguan minimal atau dikendalikan oleh obat-obatan. Jenis umum perawatan psikososial termasuk perilaku kognitif, paparan, dan terapi interpersonal. Terapi perilaku dialektis dan psikoedukasi juga merupakan pilihan umum.
Terapi perilaku kognitif (CBT) adalah salah satu jenis perawatan psikososial yang umum. CBT membantu pasien gangguan jiwa belajar mengubah pola perilaku dan pikiran dari negatif menjadi positif. Dengan mengubah aspek negatif, respons pribadi dan sosial menjadi lebih tepat. Perawatan ini dapat bermanfaat untuk skizofrenia serta gangguan bipolar dan manik. Hal ini juga bermanfaat ketika gejala gangguan berhasil dikelola.
Jenis lain dari perawatan psikososial adalah terapi paparan. Terapi ini sering dipilih untuk gangguan yang berhubungan dengan stres atau trauma, seperti gangguan stres pascatrauma (PTSD). Seorang terapis menciptakan kembali pemicu gangguan tersebut. Ketika pemicu telah diidentifikasi dan diterima oleh pasien, terapis dapat mulai mengajari pasien cara mengatasi pemicu. Setelah sesi berulang, pasien dapat secara efektif memerangi paparan pemicu apa pun.
Perawatan psikososial interpersonal dirancang untuk membantu orang dengan gangguan mental yang secara langsung mempengaruhi keterampilan interpersonal. Keterampilan ini diperlukan untuk berinteraksi dengan orang lain. Pasien belajar bagaimana mengatasi masalah dengan sosialisasi, isolasi diri, dan pemahaman orang. Orang yang menderita gangguan kecemasan dan depresi adalah kandidat yang ideal, terutama ketika kondisi ini secara langsung memengaruhi kehidupan sehari-hari.
Perawatan psikososial juga dapat berupa terapi perilaku dialektis (DBT). DBT menggabungkan psikoterapi dan terapi perilaku. Ini digunakan untuk gangguan mental yang menyebabkan perilaku destruktif pada pasien atau orang lain. Seorang pasien bekerja secara individu dengan terapis dan dalam pengaturan kelompok untuk belajar bagaimana menghentikan perilaku destruktif dan melihat pengalaman hidup secara berbeda. Terapi individu sering kali dimulai terlebih dahulu untuk membantu pasien mendapatkan hubungan saling percaya dengan terapis, dan sesi terapi kelompok membantu pasien mengidentifikasi dan belajar dari pasien dengan pengalaman serupa.
Psikoedukasi adalah jenis pengobatan psikososial yang sering digunakan sebagai bagian dari perawatan terapi lainnya. Ini adalah metode pendidikan pasien. Terapi ini membantu pasien dan keluarganya belajar tentang gangguan jiwa, gejalanya, dan cara mengatasi gejala yang muncul. Tujuannya adalah untuk mengurangi kebingungan dan stres yang mengelilingi orang-orang dengan gangguan mental dan membantu mereka memahami apa yang mereka alami.